π€ STOCKBOT INTELLIGENCE LOG
π‘ SUBJECT: $DATA
π
TIMESTAMP: 27-11-2025 19:17 WIB
π LAST PRICE: Rp4.160 | π¦ SYSTEM TREND: Bullish melemah (uptrend menengah, namun saat ini memasuki fase koreksi di bawah EMA9 & MA20 harian) β
β‘ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS):
β
ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp3.980 β Rp4.100
Analisa Sistem: Area ini berdekatan dengan support horizontal dan low swing sebelumnya di sekitar 4.000 yang berfungsi sebagai base konsolidasi utama, berimpit dengan MA50 harian sehingga secara struktur menjadi zona βbuy on weaknessβ dengan risk-reward lebih seimbang ketika volume jual mulai menurun.β
π° ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp4.120 β Rp4.220
Analisa Sistem: Entry dekat harga sekarang untuk memanfaatkan potensi technical rebound dari support dinamis setelah koreksi beberapa hari, dengan fokus pada sinyal rejection candle intraday; namun posisi ini memiliki risiko lebih tinggi jika tekanan jual berlanjut hingga menembus 4.000.β
π― PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT:
π₯ TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)
TP1: Rp4.600 (Resistance Minor)
TP2: Rp5.000 (Resistance Major psikologis dan area distribusi sebelumnya)β
π« STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)
SL: Rp3.800 (Support Structure/ATR Based: dekat area gap lama dan swing low signifikan, penembusan level ini mengindikasikan pembalikan tren lebih dalam)β
π RISK-REWARD CALCULATION (Berdasarkan Entry Ideal Rp4.040)
π’ TP1 Gain: +13,9% ((Rp4.600-Rp4.040)/Rp4.040100)
π’ TP2 Gain: +23,8% ((Rp5.000-Rp4.040)/Rp4.040100)
π΄ SL Risk: -5,9% ((Rp3.800-Rp4.040)/Rp4.040*100)
(Berdasarkan Entry Agresif Rp4.170)
π’ TP1 Gain: +10,3% ((Rp4.600-Rp4.170)/Rp4.170100)
π’ TP2 Gain: +19,9% ((Rp5.000-Rp4.170)/Rp4.170100)
π΄ SL Risk: -8,9% ((Rp3.800-Rp4.170)/Rp4.170*100)
π° MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA:
π’ Katalis Utama (Korporasi):
PT Remala Abadi Tbk
adalah emiten telekomunikasi infrastruktur dan layanan internet (akses broadband, network, dan solusi IT) berbasis jaringan fiber optic dan wireless, dengan fokus wilayah Jabodetabek dan ekspansi ke kota-kota besar lain.β
Laporan 3Q25 menunjukkan pendapatan 9M25 sekitar Rp314 miliar naik lebih dari 25% yoy, dengan laba bersih sekitar Rp64β65 miliar tumbuh signifikan, ditopang ekspansi jaringan FTTH ke Bandung, Cirebon, dan kerja sama operasi untuk layanan broadband Nethome di Bali dan Tangerang Selatan.β
Terdapat akumulasi pemegang saham pengendali Verah Wahyudi S. Wong yang menambah 100 ribu saham pada 25 November 2025 di harga sekitar Rp4.290 per saham, mengindikasikan keyakinan internal terhadap prospek emiten.β
π Katalis Sektoral/Makro (Dynamic):
DATA berada di sektor telekomunikasi dan teknologi infrastruktur; pergerakannya sering berkorelasi dengan sentimen global sektor teknologi yang saat ini cukup konstruktif setelah Nasdaq Composite mencatat penguatan sekitar 0,8% ke area 23.200-an, didukung ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed tambahan.β
Kebijakan digitalisasi dan peningkatan kebutuhan bandwidth di Indonesia (FTTH, data center, dan konektivitas bisnis) mendukung permintaan jangka panjang bagi penyedia jaringan dan internet seperti DATA sehingga memberikan tailwind struktural terhadap pertumbuhan pendapatan.β
β οΈ Risk Factor:
Harga sedang berada di bawah EMA9 dan MA20, dengan RSI harian melemah, menunjukkan fase korektif yang bisa berlanjut hingga area MA50/MA100 jika tekanan jual belum mereda.β
Persaingan ketat di sektor internet fixed broadband dengan pemain besar lain dan kebutuhan belanja modal tinggi untuk ekspansi jaringan dapat menekan margin bila pertumbuhan pelanggan tidak sejalan dengan investasi.β
π‘ Community Heatmap:
Aktivitas forum pada ticker DATA tergolong ramai dengan banyak narasi βgrowth telko Grup Djarumβ dan fokus pada kinerja laba yang melonjak, namun saat ini mulai bergeser ke diskusi mengenai koreksi teknikal dan area βbuy on dipβ di sekitar 4.000, menunjukkan minat tinggi namun dengan kewaspadaan terhadap penurunan lanjutan.β
βοΈ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY:
β¨ MODE SCALPING (Fast Execution)
Timeframe: 1β5 menit dengan konfirmasi tren pada chart 15 menit.β
Trigger: Entry buy saat harga memantul dari 4.080β4.120 dan kembali menembus 4.200 dengan volume menit-an di atas rata-rata, atau saat terjadi break intraday di atas 4.250 dengan order book bid menguat; exit cepat jika harga turun kembali di bawah 4.100 atau jika gain 2β3% tercapai tanpa lanjutan.β
Sizing: Maksimum 3β5% dari total portofolio per posisi karena harga relatif tinggi dan volatilitas harian cukup besar; gunakan position sizing ketat untuk menghindari kerugian besar saat swing intraday.β
Order Type: Gunakan limit order dekat antrian bid/offer kunci untuk mengurangi slippage, dan hanya gunakan market order pada saat breakout yang jelas dengan likuiditas tebal.β
β¨ MODE SWING (Trend Following)
Timeframe: Harian hingga mingguan, mengikuti tren naik menengah selama harga bertahan di atas 3.800 dan membentuk higher low baru di sekitar 4.000.β
Trigger: Buy on weakness di 3.980β4.100 ketika muncul candle rejection dengan ekor bawah panjang dan volume tidak meningkat signifikan (tanda tekanan jual melemah), atau buy on strength jika penutupan harian kembali di atas 4.400β4.500 dengan volume tinggi yang mengindikasikan akhir fase koreksi.β
Trailing Stop: Mulai dengan SL di 3.800; bila harga menembus dan bertahan di atas 4.600, geser SL ke sekitar 4.200, lalu naikkan ke 4.400 jika harga mendekati 5.000, mengikuti higher low harian atau sekitar 2Γ ATR di bawah swing low terakhir.β
Exit Plan: Setup swing menjadi tidak valid bila harga closing beberapa hari di bawah 3.800 atau muncul spike naik ke 4.800β5.000 dengan volume sangat besar namun segera diikuti penurunan tajam (indikasi blow-off top dan distribusi).β
π FINAL STOCKBOT VERDICT:
π MOMENTUM CHECK: POSITIVE BIASED NEUTRAL
Reasoning: Momentum menengah tetap positif berkat tren pendapatan dan laba yang tumbuh kuat, ekspansi jaringan agresif, serta akumulasi pemegang saham pengendali, namun momentum harga jangka pendek melemah karena koreksi teknikal di bawah EMA9/MA20 setelah rally sebelumnya.β
π PRIMARY SIGNAL: SWING (BUY ON WEAKNESS TERKONTROL) β
RECOMMENDED FOR: Trader swing dan growth investor yang nyaman dengan volatilitas menengah dan mampu disiplin terhadap level supportβresistance; kurang ideal untuk scalper yang mencari pergerakan sangat cepat di saham harga tinggi.β
β SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 78%
Logic: +Fundamental kuat dengan pertumbuhan pendapatan ~26% yoy dan laba melonjak; +Sektor telekomunikasi/data didukung tren digitalisasi dan sentimen tech global yang membaik; +Ada sinyal akumulasi dari pemegang saham pengendali; -Teknikal jangka pendek masih korektif dan belum muncul sinyal reversal yang kuat; -Risiko persaingan dan kebutuhan capex tinggi bisa menekan margin bila ekspansi tidak tepat sasaran.β
π EXECUTIVE SUMMARY βBerdasarkan analisis StockBot, saham ini menunjukkan profil growth yang menarik di sektor telekomunikasi data dengan kinerja keuangan yang terus menguat dan ekspansi jaringan FTTH agresif. Algoritma memprediksi bahwa area 3.980β4.100 merupakan zona buy on weakness yang rasional selama support 3.800 tetap terjaga, dengan potensi kenaikan kembali ke kisaran 4.600 hingga 5.000. Algoritma memprediksi bahwa pergerakan jangka pendek masih dalam fase koreksi sehingga entry tergesa di dekat resistensi dapat meningkatkan risiko cut loss. Kesimpulannya, StockBot menyarankan pendekatan swing trading terukur: akumulasi bertahap di dekat support, disiplin menggunakan stop loss di bawah 3.800, serta menghindari over-levrage di tengah dinamika sektoral dan volatilitas pasar teknologi global.β
β οΈ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).
$SAPX $MPRO