The most dangerous moment in a trader’s life?
Bukan saat kena loss besar.
Tapi saat dapat easy win pertama
yang membuatmu merasa tiba-tiba jenius.
Karena dari sanalah ego tumbuh,
dan disiplin mulai turun pelan-pelan tanpa disadari.
Padahal di market,
kamu tidak butuh teori ekonomi yang rumit.
Kita hanya butuh 1 edge sederhana
yang kamu pukul berulang-ulang
setiap hari tanpa capek.
Satu strategi.
Satu fokus.
Ratusan bahkan Ribuan pengulangan.
Di tahap selanjutnya, kita bisa terus menyederhanakan konsep yg ‘gw banget’.
Keep it stupid simple, katanya.
Karena yang kalah di market bukan orang bodoh —
tapi orang yang terus mencari cara baru (holy grail) - sebelum cara lamanya sempat benar-benar matang dan teruji.
……. ……. ……. …….
Saya tidak mendadak berani masuk miliaran.
Saya hanya menjalankan rencana yang sudah saya ulang ratusan kali —
dari ukuran kecil, lalu naik perlahan,
sampai akhirnya ukuran itu terasa normal.
Orang melihat angkanya.
Yang saya lihat adalah proses di baliknya.
Karena bagi saya, open posisi besar bukan soal keberanian,
tapi soal setia pd proses dan metode yg terus dicoba dan dibangun yg memberikan konsistensi profit.
Saya telah melewati Lebih dari 1075+ trade, dg WR 78,8% selama 18 bulan ada di capital market.
Setiap entry harus punya cerita.
Setiap exit harus punya alasan.
Dan setiap posisi yang saya buka — besar atau kecil —
harus sesuai dengan apa yang saya tulis sendiri setiap pagi:
Plan your trade.
Trade your plan.
Everything else is noise.
Yg cuan besar?
Mereka yg siap bersabar menunggu,
Masuk dg modal besar dan harga rendah. Utk sampai level itu, ya saya haru latian terus
At the end,
Trading is a personal journey.
Its me vs me, not me vs marker or me vs you.
Berkah melimpah buat semuanya.
Selamat utk holder $BUMI $EMTK dan $BBRI
