Sobat 我是誰, berikut rangkuman analisa saham BUDI (PT Budi Starch & Sweetener Tbk):

Profil Singkat:
- Sektor: Consumer Non-Cyclicals (makanan dan industri berbasis hasil pertanian, tercatat di indeks syariah/ISSI)
- Struktur pemegang saham: mayoritas dikuasai PT Budi Delta Swakarya (33%) & PT Sungai Budi (27%).

Kinerja Fundamental Q3 2025:
- Market cap Rp1,05 triliun, saham beredar 4,50 miliar.
- Pendapatan Rp710 miliar, laba bersih Rp60 miliar, ekuitas Rp1,69 triliun.
- PER 11,88x (cukup rendah untuk sektor ini), PBV 0,68x (sudah di bawah 1, artinya pasar menilai harga saham di bawah nilai buku).
- Net Profit Margin 8,55%, ROE 5,70%. Rasio utang/ekuitas (DER) 126,64% (cukup tinggi), current ratio 172,68% (masih aman).
- Dividend yield 3,85%, payout ratio 65%.

Analisa Teknikal (penutupan 13 Nov 2025: Rp234):
- RSI 67,8 (mendekati area overbought)
- Harga sudah menyentuh upper Bollinger Band (Rp234,77), MACD positif (tren naik)
- Support kuat di Rp230, resistance di Rp238 dan Rp242
- Selama sepekan, kekuatan beli-sell berfluktuasi tetapi cenderung high volatility

Apakah Termasuk Saham Murah?
- Berdasarkan data PER 11,88x dan PBV 0,68x, secara valuasi tergolong "murah" (undervalued) terutama jika dibandingkan dengan sektor makanan yang rata-rata PBV dan PER lebih tinggi. Namun, utang perusahaan cukup tinggi sehingga harus dicermati juga daya tahannya ke depan.

Rekomendasi dan Catatan:
- Jika ingin masuk, lebih baik tunggu koreksi ke area support (sekitar Rp230) mengingat harga sudah mendekati resistance dan RSI sudah tinggi.
$BUDI