$TURI $ASSA $AUTO
🚗 Industri Otomotif Tunjukkan Tanda Pemulihan pada Oktober 2025
/November 10, 2025 by Stockbit Snips
Gaikindo mencatat penjualan wholesales mobil nasional pada Oktober 2025 mencapai ~74 ribu unit (-4% YoY, +19% MoM). Hasil ini menandai kembalinya wholesales mobil secara bulanan ke level di atas 70 ribu, setelah pada April–September 2025 hanya mencatatkan rata–rata penjualan bulanan sebesar ~59 ribu unit. Realisasi ini membuat penjualan wholesales mobil nasional selama 10M25 menjadi ~636 ribu unit (-11% YoY), setara 71–85% target 2025 dari Gaikindo (vs. 10M24: 82% realisasi 2024).
Berdasarkan laporan CNBC Indonesia, penjualan mobil nasional pada Oktober 2025 turut didorong oleh lonjakan penjualan BYD, yang mencatat volume penjualan sebesar ~11 ribu unit — hampir 4x lipat dibandingkan rata–rata penjualan bulanannya sejak Januari 2025 di level ~3 ribu unit — yang kami perkirakan berasal dari backlog pengiriman Atto 1.
Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara, mengatakan bahwa pihaknya optimistis penjualan mobil dapat melaju lebih cepat pada periode November–Desember 2025, sehingga belum ada rencana revisi terhadap target penjualan tahun ini. Salah satu sumber optimisme tersebut berasal dari penyelenggaraan pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week pada 21–30 November 2025. Namun, Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto, menilai bahwa daya beli masyarakat yang masih lemah meski pertumbuhan ekonomi sudah mulai membaik.
Dalam laporan terpisah, Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mencatat bahwa penjualan motor domestik pada Oktober 2025 mencapai ~590 ribu unit (+8% YoY, +4% MoM), menandai penjualan bulanan tertinggi sejak Agustus 2024 dan sekaligus pertumbuhan secara tahunan di atas 5% berturut–turut sejak September 2025. Hasil tersebut membuat penjualan motor domestik selama 10M25 mencapai ~5,4 juta unit (+0,2% YoY), menandai pertumbuhan tahunan secara kumulatif yang pertama sejak awal tahun. Realisasi penjualan motor domestik selama 10M25 setara 81–85% target 2025 dari AISI di kisaran 6,4–6,7 juta unit (vs. 10M24: ~86% realisasi 2024).
Key Takeaway
Meski angka penjualan mobil nasional pada Oktober 2025 turut terdorong oleh lonjakan volume BYD, kami menilai secara umum tren penjualan otomotif mulai menunjukkan pemulihan. Sebagai konteks, mengesampingkan lonjakan penjualan BYD akibat backlog, kami memperkirakan bahwa normalized wholesale mobil pada Oktober 2025 berada di ~66 ribu unit, sekitar +12% lebih tinggi dibandingkan penjualan rata–rata bulanan pada periode April–September 2025. Sementara itu, pertumbuhan penjualan motor secara tahunan sudah berada di level positif per 10M25. Kami melihat pemulihan penjualan otomotif ini sejalan dengan tanda–tanda perbaikan ekonomi.
