Berikut bedah komprehensif $MCOL (PT Prima Andalan Mandiri Tbk) Q3-2025 vs Q2-2025.
Ringkasan eksekutif
•Top line/operasi (QoQ): Pendapatan +24,3% menjadi Rp3.188 miliar (Q3) dari Rp2.565 miliar (Q2). GPM membaik (laba kotor Q3 Rp601,9 miliar vs Q2 Rp460,7 miliar), EBITDA naik (Q3 Rp690,3 miliar vs Q2 Rp506,5 miliar). Laba bersih justru turun 11,3% ke Rp222,0 miliar (Q2: Rp250,3 miliar)—beban non-operasional/keuangan menekan bawah.
•Neraca per 30 Sep 2025: Aset US$726,9m, liabilitas US$150,6m, ekuitas US$576,3m, current ratio 3,11x, DER 0,26x—sangat likuid & leverage rendah.
•Valuasi pasar (referensi Q3): PER ~22,6x, PBV ~1,39x, EV/EBITDA ~7,84x, ROA 4,9%, ROE 6,2%.
•CCC Q2 (terukur): ~21,5 hari. CCC Q3 (indikatif): ~23,2 hari (lihat metodologi & asumsi di bawah).
Sisi kas konversi sedikit melambat QoQ. (Sumber data rinci Q2 dari LK 30 Jun 2025).
Performa keuangan (Q3 vs Q2)
IDR, Rp miliar:
•Pendapatan: Q3 3.188,0 vs Q2 2.564,7 (+24,3% QoQ)
•Laba kotor: Q3 601,9 vs Q2 460,7 (+30,6% QoQ)
•EBITDA: Q3 690,3 vs Q2 506,5 (+36,3% QoQ)
•Laba bersih: Q3 222,0 vs Q2 250,3 (−11,3% QoQ)
Sinyal: volume/ASP lebih baik mendorong margin kotor & EBITDA, namun beban keuangan/pos di bawah EBITDA menekan NP.
USD (9M konsol):
Per 9M25, Revenue US$486,99m, NI US$37,35m, GPM ~19%, NPM ~7,7%.
Neraca & solvabilitas
•Likuiditas: Current assets US$317,0m, current liabilities US$101,8m ⇒ Current ratio 3,11x (menguat dari FY24: 2,63x).
•Leverage: Total liabilities/Equity 0,26x, Liabilities/Assets 0,21x—struktur permodalan konservatif.
•Detail Q2 (data untuk CCC): Piutang usaha US$48,0m, persediaan US$32,2m, utang usaha US$42,1m per 30 Jun 2025; 6M25 Revenue US$304,0m, COGS US$246,2m.
Efektivitas manajemen
•Profitability & returns (Per Sep-2025): ROA 5,1%, ROE 6,5%, NPM 7,7%—turun yoy sejalan penurunan siklus batu bara 2024-2025, tapi tetap positif.
•Biaya & efisiensi: Q3 menunjukkan perbaikan GPM/EBITDA margin QoQ, indikasi disiplin biaya & dukungan kontraktor/operasi.
CCC (Cash Conversion Cycle)
Metodologi:
DSO ≈ Piutang usaha / (Penjualan per hari), DIO ≈ Persediaan / (COGS per hari), DPO ≈ Utang usaha / (COGS per hari).
Q2-2025 (terukur dari LK 30 Jun 2025, periode 6 bulan):
•DSO ≈ 28,8 hari
•DIO ≈ 23,9 hari
•DPO ≈ 31,2 hari
•CCC ≈ 21,5 hari (28,8 + 23,9 − 31,2)
Hitung berbasis 6M25: Revenue US$304,0m, COGS US$246,2m; AR US$48,0m, Inventory US$32,2m, AP US$42,1m.
Q3-2025 (indikatif):
Karena rincian AR/Inventory/AP per 30 Sep 2025 di PDF IDX tidak dapat diunduh langsung, saya proyeksikan dengan asumsi konservatif: CA naik ~5,7% QoQ, CL turun ~10,3% QoQ (dari highlight IR). Dipadankan dengan penjualan Q3 ≈ US$183,0m dan COGS Q3 ≈ US$148,5m (9M − 6M). Hasil indikatif:
•DSO ≈ 25,5 hari
•DIO ≈ 21,1 hari
•DPO ≈ 23,4 hari
•CCC ≈ 23,2 hari (sedikit lebih panjang vs Q2 ≈ 21,5 hari).
Catatan: angka Q3 ini estimasi karena breakdown AR/Inventory/AP Q3 belum bisa diambil dari dokumen IDX (403 akses), sementara total CA/CL per Sep-2025 tersedia di halaman IR.
Valuasi
•Harga acuan & metrik: PER ~22,61x, PBV ~1,39x, EV/EBITDA ~7,84x, BVPS ~Rp2.704, EPS 9M ~Rp165,8. Dengan DER ~0,26, valuasi mengandalkan ekspektasi normalisasi margin/volume di sisa tahun.
Implikasi praktis:
•Jika dibandingkan emiten batubara large-cap, EV/EBITDA 7-8x cenderung di atas nama-nama ber-yield tinggi saat siklus moderat; namun profil neraca ringan & current ratio >3x memberi buffer risiko. (Angka pembanding silakan kita tarik jika Anda ingin peer set spesifik—ITMG/ADRO/HRUM/MBAP, dll.)
Story & katalis
•Harga/ASP & demand: Manajemen menyorot 2025 masih menantang di harga global, tapi demand domestik (PLN) stabil; fokus efisiensi & proyek infrastruktur tambang (tangki BBM, workshop, mess) agar produktivitas naik H2-2025.
•Operasional: Digitalisasi operasional & good mining practices terus dilanjutkan; ada rencana update Kode KCMI (cadangan) akhir tahun—potensi sentimen positif bila bertambah.
Riwayat GCG (tata kelola)
•Komitmen & transparansi: MCOL rutin merilis Public Expose & ringkasan keuangan/rasio di situs IR; tata kelola dan informasi pemangku kepentingan tersaji di kanal “Tata Kelola Perusahaan”. Tidak ada catatan insiden GCG material publik 2025 yang tercermin di kanal resmi.
$MCOL $IHSG