[%jLjG%] terimakasih atas masukannya bang, 
semoga [%aRZQ%] bisa berkolaborasi dengan tower2 yg ada sehingga tidak perlu membangun dari awal dan dengan sistem kolaborasi, tower2 yg ada mungkin bisa lebih optimal pemanfaatannya,
Maaf jika saya salah, saya hanya orang awam 🙏

@sany123 terimakasih atas masukannya bang, 
semoga $WIFI bisa berkolaborasi dengan tower2 yg ada sehingga tidak perlu membangun dari awal dan dengan sistem kolaborasi, tower2 yg ada mungkin bisa lebih optimal pemanfaatannya,
Maaf jika saya salah, saya hanya orang awam 🙏

@orbita gak semudah itu bro, bangun infrastrukturnya sulit karena ini selular butuh puluhan ribu tower (transceiver), ingat Bolt, Axis, Smartfren, Tri bertahun2 untuk coverage pulau Jawa aja tetep gak bagus karena kurang modal, bahkan Bolt gulung tikar karena tidak sanggup bayar BHP frekuensi, Axis dicaplok XL, Tri merger ke ISAT, Smartfren merger ke XL, akhirnya setelah bergabung dgn operator besar kemampuan sinyal mereka jadi lumayan baik di pulau Jawa. Smartfren yg dibekingi Sinarmas bertahun2 rugi triliunan tidak pernah untung.

Satu lagi masalah bandwidth 100mbps itu sangat tidak realistis, apalagi unlimited, kalau dibikin FUP malah gak laku produknya. Telkomsel saja dgn Bandwidth terbesar dan frekuensi terbanyak dan memakai kuota tetap saja tower yg Bandwidth nya tembus 100Mbps cuma sedikit, padahal Telkomsel itu operator dgn Bandwidth terbaik.

itu opini saya yg kebetulan sebagai praktisi dibidang telekomunikasi selular melihat dari operator2 Telko saat ini. kalau $WIFI kuat modal sangat besar bisa saja kuat bertahan, tapi membangun infrastrukturnya gak bisa dalam 1 tahun langsung punya pelanggan 10 juta, rumit bro.