Ilusi Good News di Puncak Harga
Pasar saham itu udah kayak panggung sandiwara karena terkadang berita baiknya selalu datang bukan untuk memberi kabar yang baik tapi untuk menutupi rencana. Ketika harga sudah terbang tinggi lalu tiba-tiba muncul “good news” yang disebar seolah jadi validasi dari hasil rally. Tapi justru disanalah jebakannya dimulai. Ritel yang telat memahami momentumnya, berbondong-bondong naik di gerbong terakhir dan tanpa sadar tiketnya udah kadaluarsa. Saat di puncak euforia, ritel yang masuk dengan rasa yakin biasanya jadi bahan bakar bagi yang keluar dengan perhitungan. Karena sejatinya itu "good news bukanlah menjadi pemicu tapi pelengkap naskah yang sudah dimainkan".
Market maker itu bukan menunggu berita tapi mereka menciptakan konteks supaya ritel merasa “aman” di atasnya. Begitu narasi sudah menyatu dengan harga, maka panggung siap ditutup. Ketika influencer dan media mulai memuja berarti pemain besar sudah siap berpisah. Yang tersisa hanyalah suara bising yang menggema di stream @stockbit “kenapa pas gue beli malah turun?”. Segala sumpah serapah jadi tumpukan postingan sampah.
Filsafatnya sederhana tapi pahit untuk dirasa...
"harga itu selalu mendahului cerita".
Harga adalah cermin dari akumulasi keyakinan, ketakutan dan manipulasi yang disusun rapih oleh tangan-tangan yang tak kasat mata.
Ketika lo baru dengar kabar baiknya, berarti mereka sudah lama tau kabarnya itu bahkan sebelum disiarkan di berbagai influencer dan media. Yang jadi perbedaannya adalah, ritel itu hidup dari "timeline berita" tapi bandar hidup di "timeline eksekusi".
Momentum hunter itu gak pernah ikut tepuk tangan di akhir pertunjukan. Dia sudah hengkang ketika sorak-sorai mulai menggema.
Dia tau bahwa sinyal exit itu sering berwujud pada sanjungan publik.
Karena ketika massa mulai yakin bahwa semuanya aman, disitulah sebenarnya jadi saat yang paling berbahaya.
Maka jangan pernah ngejar harga yang sedang dielu-elukan media.
Lihatnya bukan pada apa yang dikatakan tapi kapan itu dikatakan.
Sebab di pasar modal itu waktu lebih penting dari isi berita.
Yang sabar baca pola akan melihat bahwa setiap “good news” di pucuk hanyalah lagu penutup dari sebuah skenario distribusi.
Dan di situlah momentum hunter hanya bisa tersenyum dan tertawa, bukan karena pengen ikut terbang tapi karena mereka tau kapan harus berhenti bermain.
Random tags: $CBRE $GZCO $DADA