imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Kimia Farma Tbk. (KAEF) terus memperluas layanan terapi stem cell ke berbagai wilayah di Indonesia melalui kerja sama dengan sejumlah rumah sakit. Setelah menggandeng RSUP Dr. Kariadi Semarang dan RSUD Siti Fatimah Palembang, KAEF kini menjalin kemitraan dengan RS Dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap terapi regeneratif berbasis stem cell.

Kimia Farma telah mengembangkan terapi stem cell sejak 2011 bersama RSCM dan FK UI, dengan fokus awal pada kasus tulang sendi. Kini, fasilitas produksi stem cell KAEF telah mengantongi sertifikat CPOB dari BPOM sejak 2024. Perusahaan menargetkan izin edar untuk penggunaan terapi ini pada kulit, saraf, hingga neurologi, yang diharapkan terbit pada 2026 setelah proses uji klinis selesai.

Ke depan, KAEF berencana menjalin lebih banyak kerja sama dengan rumah sakit di bawah naungan Kementerian Kesehatan. Fokus utama perusahaan saat ini adalah peningkatan standar layanan dan produksi, sekaligus eksplorasi indikasi baru dalam penggunaan terapi stem cell. Meski belum membeberkan target pendapatan, KAEF menegaskan komitmennya dalam pengembangan terapi ini secara berkelanjutan.

Sumber: Bisniscom

$KAEF

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy