Kondisi keuangan yang genting inilah yang menjadi pendorong utama bagi pemegang saham pengendali (Keluarga Gelael dan Grup Salim) untuk mencari dan menggandeng mitra strategis baru yang memiliki modal kuat. Dengan demikian, transaksi penjualan saham anak usaha (JAI) bukanlah sekadar langkah oportunistik, melainkan sebuah manuver korporat yang esensial untuk menopang neraca keuangan dan memberikan sinyal kepada para kreditur bahwa sebuah rencana pemulihan yang kredibel sedang dijalankan. $FAST