imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

๐Ÿ“Š Kenapa IHSG Bisa Naik & Turun?

IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) itu ibarat skor pertandingan pasar saham Indonesia. Isinya gabungan dari ratusan saham yang diperdagangkan di BEI. Jadi kalau mayoritas saham naik โ†’ IHSG ikut naik, kalau banyak yang turun โ†’ IHSG ikutan lesu.

Nah, faktor yang bikin IHSG gerak itu lumayan banyak, ini yang utama:

---

1. Kinerja Perusahaan (Fundamental Saham) ๐Ÿข

Kalau laporan keuangan perusahaan bagus โ†’ untung naik, dividen oke โ†’ harga saham cenderung naik.

Kalau rugi atau ada skandal โ†’ harga saham bisa turun.
Karena IHSG adalah gabungan semua saham, performa perusahaan besar (kayak BBRI, BBCA, TLKM, ASII) sangat ngaruh.

---

2. Sentimen Pasar & Psikologi Investor ๐Ÿ˜…

Kadang pasar nggak selalu logis. Ada kabar bagus โ†’ langsung euforia beli.

Ada isu jelek โ†’ panik jual rame-rame.
Contoh: isu resesi, demo besar, atau ada kebijakan pemerintah yang bikin ragu.

---

3. Ekonomi Makro Domestik ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ

Inflasi, suku bunga BI, pertumbuhan ekonomi, harga komoditas (batu bara, CPO, nikel).

Kalau ekonomi stabil โ†’ investor optimis, IHSG naik.

Kalau ekonomi seret โ†’ investor pesimis, IHSG bisa lesu.

---

4. Ekonomi & Sentimen Global ๐ŸŒ

IHSG nggak bisa jalan sendiri. Kalau bursa AS (Wall Street) jeblok, biasanya IHSG ikut goyah.

Faktor lain: harga minyak dunia, ketegangan geopolitik (perang, konflik), kebijakan The Fed soal suku bunga, sampai krisis di negara lain.

---

5. Pergerakan Rupiah & Capital Flow ๐Ÿ’ต

Rupiah menguat โ†’ investor asing lebih nyaman masuk โ†’ IHSG bisa naik.

Rupiah melemah โ†’ asing bisa keluar โ†’ IHSG turun.
Soalnya banyak investor asing yang pegang saham big caps di Indonesia.

---

6. Aksi Investor Besar (Asing & Lokal) ๐Ÿ‘ฅ

Kalau investor asing masuk dengan dana gede โ†’ IHSG bisa โ€œterbangโ€.

Kalau asing keluar rame-rame (capital outflow) โ†’ IHSG bisa โ€œnyungsepโ€.
Investor ritel biasanya kebawa arus.

---

7. Kebijakan Pemerintah & Regulasi ๐Ÿ“œ

Contoh: aturan pajak, insentif ekspor, subsidi, sampai regulasi pasar modal.

Kebijakan yang mendukung bisnis โ†’ bikin saham optimis.

Aturan yang memberatkan โ†’ bikin saham bisa turun.

---

๐ŸŽฏ Intinya

IHSG itu kayak cermin mood investor + kondisi ekonomi.
Kalau banyak faktor positif โ†’ IHSG bisa hijau.
Kalau lagi banyak berita jelek โ†’ IHSG bisa merah.

Jadi, naik-turunnya IHSG bukan cuma soal angka, tapi juga soal psikologi pasar, ekonomi, dan pergerakan uang besar.

Random tag : $BBCA $CDIA $MDKA

Read more...
2013-2025 Stockbit ยทAboutยทContactHelpยทHouse RulesยทTermsยทPrivacy