PT Indomobil Multi Jasa Tbk. (IMJS), perusahaan leasing dan rental kendaraan milik Salim Group, memperoleh persetujuan dari pemegang saham untuk melakukan penambahan modal melalui skema right issue. Dalam RUPSLB pada 28 Agustus 2025, IMJS mendapat izin menerbitkan hingga 3 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp200 per lembar. Jika seluruh saham terserap di harga nominal, perusahaan berpotensi menghimpun dana Rp600 miliar, dan bahkan hingga Rp714 miliar jika harga pelaksanaan mengacu pada harga pasar saat ini sebesar Rp238.

Aksi korporasi ini juga disertai dengan perubahan anggaran dasar sebagai bagian dari ketentuan regulasi. Setelah mendapatkan persetujuan dari OJK, IMJS akan memulai proses right issue secara resmi. Dana hasil penambahan modal akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan ekspansi bisnis, baik langsung maupun melalui anak usaha di bidang pembiayaan kendaraan, logistik, dan rental.

Manajemen menekankan bahwa langkah ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang dan meningkatkan nilai bagi para pemegang saham. Namun, pemegang saham yang tidak mengambil bagian dalam right issue ini akan mengalami dilusi kepemilikan. Harga pelaksanaan dan jumlah final saham yang akan diterbitkan akan diumumkan melalui prospektus resmi setelah pernyataan efektif OJK.

Sumber: Bisniscom

[%IYMb%]

PT Indomobil Multi Jasa Tbk. (IMJS), perusahaan leasing dan rental kendaraan milik Salim Group, memperoleh persetujuan dari pemegang saham untuk melakukan penambahan modal melalui skema right issue. Dalam RUPSLB pada 28 Agustus 2025, IMJS mendapat izin menerbitkan hingga 3 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp200 per lembar. Jika seluruh saham terserap di harga nominal, perusahaan berpotensi menghimpun dana Rp600 miliar, dan bahkan hingga Rp714 miliar jika harga pelaksanaan mengacu pada harga pasar saat ini sebesar Rp238.

Aksi korporasi ini juga disertai dengan perubahan anggaran dasar sebagai bagian dari ketentuan regulasi. Setelah mendapatkan persetujuan dari OJK, IMJS akan memulai proses right issue secara resmi. Dana hasil penambahan modal akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan ekspansi bisnis, baik langsung maupun melalui anak usaha di bidang pembiayaan kendaraan, logistik, dan rental.

Manajemen menekankan bahwa langkah ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan jangka panjang dan meningkatkan nilai bagi para pemegang saham. Namun, pemegang saham yang tidak mengambil bagian dalam right issue ini akan mengalami dilusi kepemilikan. Harga pelaksanaan dan jumlah final saham yang akan diterbitkan akan diumumkan melalui prospektus resmi setelah pernyataan efektif OJK.

Sumber: Bisniscom

$IMJS