📅 01/09/2025
📌 Daily Economic Outlook
🌎 Global Macro
╰› Core PCE AS stabil di 0.3% MoM. Personal Income AS naik 0.4% MoM. Chicago PMI Agustus turun ke 41.5. Pasar global diperkirakan bergerak terbatas karena libur di AS dan Kanada.
╰› Yield obligasi pemerintah global bervariasi. Penurunan yield terjadi di Jepang dan Kanada. Kenaikan yield terlihat di AS, Inggris, dan Jerman.
╰› Surplus anggaran Kanada sebesar CAD3.63 miliar pada Juni 2025. Imbal hasil US Treasury didukung oleh data PCE. DXY tertekan oleh Chicago PMI.
🇮🇩 Indonesia Macro
╰› S&P Global Manufacturing PMI Indonesia naik menjadi 51.5. Demonstrasi di Jakarta dan kota lain berdampak ke pasar. CDS 5 tahun Indonesia melebar mendekati 70.
╰› Yield SUN naik di seluruh kurva. Yield obligasi korporasi dengan rating A juga naik. Rupiah melemah ke IDR16,461 per USD.
╰› Lelang SRBI menunjukkan kenaikan yield rata-rata tertimbang. Pasar menantikan data inflasi dan neraca perdagangan. Peningkatan PMI diharapkan meredakan risiko demonstrasi.
💡 Market Implication
╰› JCI turun -1.5%. ICBI turun -0.14% dan ISIX turun -0.09%. Pasar obligasi tertekan oleh demonstrasi dan pelebaran CDS.
╰› Rupiah tertekan oleh sentimen negatif. Kenaikan yield SUN mengindikasikan tekanan jual. Investor perlu waspada terhadap volatilitas pasar.
╰› Kenaikan PMI manufaktur bisa jadi sentimen positif. Pasar akan fokus pada data inflasi dan neraca dagang. Proyeksi yield SUN 10 tahun antara 6.27% dan 6.47%.
🤖 AI Opinion
Sentimen pasar Indonesia tertekan oleh faktor domestik seperti demonstrasi. Data global menunjukkan sinyal beragam. Investor perlu berhati-hati terhadap risiko pelemahan Rupiah. Kenaikan PMI manufaktur diharapkan dapat menyeimbangkan sentimen negatif. Perlu diperhatikan data inflasi dan neraca dagang hari ini. Pasar obligasi diperkirakan akan tetap volatil.
⚠️ Disclaimer: All information is summarized by AI for informational purposes only and does not constitute financial advice. Always do your own research before making investment decisions.
by Newscraper•AI
$BBCA $BMRI $BBRI