A. Komentar Template Berujung Latah Massal

Muak dengan orang-orang yang suka posting komentar template seperti:
a. Amankan profit kalian, cepetan TP!
b. Jangan entry dulu, masih bisa turun nih.
c. Hati-hati dikarungin, ada bandar X!
d. Jangan FOMO, pasti dibanting wkwkwk
e. Santai, ini fase akumulasi, serok terus!

Sekilas terdengar seperti "nasihat bijak", tapi sebenarnya itu hanya mencerminkan sifat mayoritas warga kita yang sok tahu, ikut-ikutan, dan gemar mengeneralisasi seolah semua trader sama.

Padahal kenyataannya, mereka tidak tahu gaya trading tiap orang: ada yang scalping sekadar cari beberapa poin cepat, ada yang Short Term (ST) menunggu momen harian, ada yang Long Term (LT) menahan posisi berbulan-bulan, atau ada juga yang swing hanya ambil momentum di tengah. Jadi komentar instan seperti itu tidak relevan.

Ujung-ujungnya malah bikin bingung orang lain yang mungkin baru belajar, karena diarahkan dengan opini instan tanpa dasar jelas.

Trading itu personal. Strategi, timeframe (TF), dan risk management (manajemen risiko) tiap orang berbeda. Jadi sebelum asal menulis "amankan profit" atau "awas bandar X", sebaiknya pahami dulu bahwa tidak semua orang sedang berada di layar permainan yang sama.

Dan buat yang hobi menebar fear atau menjatuhkan orang lain. Ingat, karma selalu ada. Kalau tidak di market (yang suatu saat pasti akan memberikan pelajaran mahal), ya di kehidupan nyata. Menyesatkan orang lain demi terlihat pintar hanya akan berbalik jadi bumerang.

The investor's chief problem and even his worst enemy, is likely to be himself. [BG]

rt: $BRMS $WIRG $EMTK