B. Penasehat dan Analis Ngegoreng Dadakan

Ada tipe orang yang hobi memberi saran hold terus, jangan Cut Loss (CL), atau sabar saja nanti naik.

Padahal mereka tidak tahu:
a. Berapa modal yang kamu pakai
b. Seberapa besar risiko yang sanggup kamu tanggung
c. Apakah uang itu dana nganggur atau uang kebutuhan bulanan
d. Berapa persen dari porto, dana yang kamu investasikan di saham tersebut

Mereka seperti orang yang berkata:
“Jangan pakai payung, hujan ini sebentar kok”,
…padahal mereka pakai jas hujan, dan kamu yang basah kuyup sendirian.

💬 Secara Psikologis:

1. Confirmation bias → Banyak orang ingin pendapatnya dibenarkan, jadi mereka hanya mengikuti atau memberi saran yang sesuai keyakinan pribadi, walau faktanya tidak mendukung.

2. Herd mentality → Ikut-ikutan mayoritas tanpa analisis sendiri, hanya karena “semua orang juga bilang tahan”.

3. Fear of missing out (FOMO) → Takut ketinggalan cuan, sehingga mendorong orang lain untuk beli dan tetap pegang saham agar dirinya merasa aman.

4. Overconfidence bias → Merasa “paling tahu” pasar, padahal keputusannya juga berdasarkan asumsi atau pengalaman terbatas.

-to be continued in the next post-
https://stockbit.com/post/20166351

rt: $BUVA $BREN $SSIA

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy