Pertanyaan @alive =
1. Yang berhubungan dgn ekuitas (justru) bukannya rasio ROE ya?
------Return On Equity = laba bersih : ekuitas
-----Ekuitas/modal (equity) adalah hak pemilik atas aktiva perusahaan yang merupakan kekayaan bersih (jumlah aktiva dikurangi kewajiban). Ekuitas terdiri dari setoran pemilik dan sisa laba yang ditahan (retained earning)
2. Selain dari kenaikan dan penurunan laba bersih, pada kasus apa ROE bisa naik/turun?
------------Faktor yang Memengaruhi Tingkat Pengembalian Ekuitas Pemilik (ROE)
a. Laba bersih (net Income)
Sesuai dengan pernyataan dalam Ikatan Akuntan Indonesia (1999:94) : Penghasilan bersih (laba bersih) seringkali digunakan sebagai ukuran kinerja atau sebagai dasar bagi ukuran yang lain seperti ROE atau earning per share. Unsur-unsur yang langsung berkaitan dengan pengukuran laba adalah penghasilan atau beban.
b. Ekuitas (Equity)
Ekuitas (Equity) merupakan jumlah modal yang menggambarkan hak kepemilikan seseorang atas aset perusahaan. Dari ekuitas inilah diketahui berapa besar kepemilikan seseorang terhadap suatu perusahaan. Dalam laporan keuangan, ekuitas bisa kita temui pada Laporan Posisi Keuangan (Neraca). Jenis-jenis ekuitas, yaitu modal yang disetor, laba ditahan, dividen, dan saham.
Cara Menghitung Pengembalian Ekuitas (ROE)
Rumus ROE ( Return On Equity ) adalah sebagai berikut :
Return On Equity = laba bersih : ekuitas
Contoh soal:
Pada tahun 2017 lalu, ekuitas rata-rata para pemegang saham perusahaan PT Maju Bersama, sebesar Rp625.000.000 dengan laba bersih sebesar Rp1.000.000.000. Maka nilai pengembalian ekuitas dari perhitungan di atas adalah.
Rp1.000.000.000 : Rp625.000.000 = 1,6 atau 160% ROE
3. Selain dari kenaikan dan penurunan laba bersih, pada kasus apa EPS bisa naik/turun?
----------Faktor Penyebab Kenaikan dan penurunan Laba Per Saham :
1. Laba bersih naik dan jumlah lembar saham biasa yang beredar tetap.
2. Laba bersih tetap dan jumlah lembar saham biasa yang beredar turun.
3. Laba bersih naik dan jumlah lembar saham biasa yang beredar turun.
4. Persentase kenaikan laba bersih lebih besar daripada persentase kenaikan jumlah lembar saham biasa yang beredar.
5. Persentase penurunan jumlah lembar saham biasa yang beredar lebih besar daripada persentase penurunan laba bersih.
-------Sedangkan penurunan laba per saham dapat disebabkan karena :
1. Laba bersih tetap dan jumlah lembar saham biasa yang beredar naik.
2. Laba bersih turun dan jumlah lembar saham biasa yang beredar tetap.
3. Laba bersih turun dan jumlah lembar saham biasa yang beredar naik.
4. Persentase penurunan laba bersih lebih besar daripada persentase penurunan jumlah lembar saham biasa yang beredar.
5. Persentase kenaikan jumlah lembar saham biasa yang beredar lebih besar daripada persentase kenaikan laba bersih.
Jadi bagi suatu badan usaha nilai laba per saham akan meningkat apabila persentase kenaikan laba bersihnya lebih besar daripada persentase kenaikan jumlah lembar saham biasa yang beredar. (Weston dan Eugene, 1993 : 23-25)
4. EPS itu pembaginya dihitung berdasarkan jumlah lembar saham seri apa saja? Kan ada tuh, saham seri A, seri B, seri C? ------pembaginya sesuai jumlah saham beredar masing masing ,misal kalo jumlah A sedikit maka ratio PER lebih bagus dari misal jumlah b yang beredar lebih banyak
5. Kita sebagai retailer, pegang saham seri apa ya? -------kita bisa pegang seri apa saja tergantung yang kita beli kebanyakan yang di jual di pasar reguler seri a $MYRX dan b $MYRXP
semoga saya sudah terlihat pintar dengan usaha jawaban saya ini :yum: :yum: :yum: