馃憰 MAPA 2Q25: Laba Bersih +6% YoY, Sejalan dengan Ekspektasi
Stockbit鈥檚 take:
MAP Aktif Adiperkasa ($MAPA) mencatatkan laba bersih sebesar Rp322 M pada 2Q25 (+6% YoY, -5% QoQ). Hasil ini membuat laba bersih selama 1H25 menjadi Rp662 M (+13% YoY), sejalan dengan ekspektasi (41% estimasi 2025F konsensus vs. rata鈥搑ata 3 tahun terakhir: ~43% realisasi tahunan).
1. Pendapatan Tumbuh Moderat, Ditopang Indonesia
Pendapatan mencapai Rp4,5 T pada 2Q25 (+7% YoY, +4% QoQ) dan Rp8,8 T pada 1H25 (+12% YoY), setara 44% estimasi 2025F konsensus (vs. rata鈥搑ata 3 tahun terakhir: ~45% realisasi tahunan).
Secara geografis, pertumbuhan secara tahunan pada 2Q25 masih terjadi di hampir seluruh wilayah, terutama Indonesia (+8% YoY). Sementara itu, Singapura (-19% YoY) dan Malaysia (-4% YoY) mengalami kontraksi secara tahunan pada 2Q25. Perlambatan pertumbuhan kemungkinan disebabkan oleh pergeseran seasonality Lebaran ke kuartal sebelumnya.
2. Margin Laba Usaha Terkoreksi karena Kenaikan Opex
Margin laba kotor tumbuh secara tahunan ke level 46,9% pada 2Q25 (+181 bps YoY, -34 bps QoQ) dan ke level 47,1% pada 1H25 (+68 bps YoY).
Di sisi lain, opex鈥搕o鈥搒ales naik ke level 36% pada 2Q25 (+308 bps YoY) dan 36,2% pada 1H25 (+142 bps YoY), sebagian besar disebabkan oleh ekspansi yang dilakukan MAPA dalam 12 bulan terakhir. Meski demikian, secara kuartalan, manajemen MAPA berhasil menjaga tren opex tetap terkendali, mencerminkan awal dari perbaikan efisiensi operasional secara bertahap.
Alhasil, margin laba usaha turun secara tahunan ke level 10,9% pada 2Q25 (-128 bps YoY) dan 1H25 (-74 bps YoY), sehingga membuat laba usaha pada 2Q25 tercatat sebesar Rp486 M (-5% YoY, +4% QoQ) dan setara 39% estimasi 2025F konsensus (vs. rata鈥搑ata 3 tahun terakhir: ~42% realisasi tahunan).
Sementara itu, inventory days tercatat meningkat menjadi 215 hari (vs. 1H24: 209 hari, 1Q25: 213 hari).
-------
Reynaldo Mulya (@reynaldomulya)
Investment Analyst Stockbit