imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BNII

Bagaimana menentukan titik balik pada saham yang sedang kita incar, maka dapat digunakan Pivot point DeMark pada fitur chart Stockbit.

Berikut analisis BNII dengan Pivot Point DeMark:

Identifikasi Pivot Point DeMark pada Grafik:
* P (Pivot Point): Garis putus-putus oranye di tengah-tengah rentang harga. Ini adalah titik pivot sentral yang dihitung oleh metode DeMark.
* R1 (Resistance 1): Garis putus-putus oranye di atas Pivot Point. Ini adalah level resistance yang dihitung oleh DeMark.
* S1 (Support 1): Garis putus-putus oranye di bawah Pivot Point. Ini adalah level support yang dihitung oleh DeMark.

Analisis Pergerakan Harga dengan DeMark Pivot Points:

* Fokus pada Reversal: Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Pivot Point DeMark lebih berfokus pada potensi pembalikan tren (reversal) daripada support dan resistance statis yang digunakan untuk breakout. Oleh karena itu, ketika harga mendekati R1 atau S1 DeMark, trader DeMark akan mencari sinyal pembalikan.

* Periode April - Mei:
* Pada akhir April hingga awal Mei, harga sempat berada di bawah S1 DeMark, menunjukkan tekanan jual yang kuat.

* Kemudian, harga memantul kuat dari bawah S1, bergerak naik menembus P dan mendekati R1 DeMark. Ini menunjukkan potensi pembalikan dari tren turun di level S1 dan konfirmasi tren naik saat menembus P.

* Periode Mei Akhir - Juni:
* Harga seringkali berkonsolidasi di sekitar Pivot Point (P) dan sesekali menguji R1 atau S1.

* Ketika harga mendekati R1 (sekitar 208-210), terlihat ada penolakan yang cukup sering, mengindikasikan bahwa R1 bertindak sebagai resistance kuat dan berpotensi memicu pembalikan turun.

* Demikian pula, ketika harga turun mendekati S1, ada upaya untuk memantul kembali, menunjukkan S1 sebagai support kuat.

* Periode Akhir Juni - Juli Awal (Reversal Menurun):

* Pada akhir Juni, setelah beberapa kali gagal menembus R1, harga mulai bergerak turun dan menembus Pivot Point (P) ke bawah. Ini adalah sinyal bearish.

* Harga terus turun dan menemukan support sementara di sekitar S1 (sekitar 180-an). Terlihat ada upaya pembalikan ke atas dari S1.

* Periode Juli - Sekarang (Konsolidasi dan Potensi Pembalikan Naik):

* Pada pertengahan Juli, harga kembali berada di atas Pivot Point (P) DeMark. Ini bisa menjadi sinyal bullish atau setidaknya menunjukkan bahwa tekanan jual telah berkurang.

* Saat ini (berdasarkan grafik), harga BNII berada di sekitar level 200, yang tampaknya berada sedikit di atas Pivot Point (P) DeMark untuk periode saat ini.

* R1 DeMark terdekat berada di sekitar 208-210, sementara S1 DeMark terdekat berada di sekitar 195.

Kesimpulan Berdasarkan DeMark Pivot Points:

* Level R1 DeMark (sekitar 208-210) adalah resistance kunci yang harus dipecahkan oleh BNII untuk melanjutkan tren naiknya. Penolakan di level ini di masa lalu menunjukkan kekuatannya sebagai titik balik potensial.

* Level S1 DeMark (sekitar 195) adalah support penting. Jika harga turun dan menembus level ini, ada kemungkinan tren menurun berlanjut.

* Harga saat ini (sekitar 200) berada di atas Pivot Point (P) DeMark, yang mengindikasikan sentimen yang sedikit lebih bullish atau netral setelah periode penurunan.

* Sebagai trader DeMark, Anda akan mencari konfirmasi pembalikan di level-level ini. Misalnya, jika harga mendekati R1 dan menunjukkan pola candlestick bearish, itu bisa menjadi sinyal jual. Sebaliknya, jika harga mendekati S1 dan menunjukkan pola bullish, itu bisa menjadi sinyal beli.

Penting untuk Diperhatikan:
* Indikator DeMark biasanya disandingkan dengan indikator lain (seperti volume, MACD, RSI) untuk konfirmasi.

* Strategi DeMark lebih cocok untuk trader yang mencari titik balik (reversal) daripada strategi breakout.

* Perhatikan perilaku harga ketika mendekati level-level DeMark ini. Apakah ada penolakan, konsolidasi, atau penembusan yang kuat?
Secara keseluruhan, Pivot Point DeMark memberikan perspektif yang berharga tentang potensi titik pembalikan dalam pergerakan harga BNII.

Semoga bermanfaat!

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy