$ADMR 2 hari terakhir naik signifikan sekitar 25%. Ada issue apa?
Sentimen Supply China Turun
1. Pemerintah China baru saja memeriksa tambang batu bara metalurgi di 8 provinsi, termasuk Shaanxi yang menyumbang ~30% produksi metalurgi nasional.
2. Penutupan tambang-tambang kecil yang tidak memenuhi standar produksi berpotensi memangkas pasokan, sehingga mendorong harga batubara kokas naik. Saham ADMR terangkat signifikan akibat ekspektasi ini
Naiknya Harga Batubara Metalurgi
1. Pada 22 Juli 2025, harga benchmark batubara melambung ~2,3%, diikuti pola candlestick marubozu dan lonjakan volume. Kondisi ini sinyal teknikal untuk kelanjutan uptrend pada ADMR
2. Proyek bendungan hidro terbesar di Tibet memprediksi kebutuhan baja antara 3,5–6 juta ton, memperkuat dorongan permintaan batubara metalurgi
3. Sentimen Korporasi & Buyback Grup ADRO
Induk ADMR, yaitu ADRO, telah melakukan buyback saham jumbo senilai ~Rp3 triliun sejak akhir Juni hingga Juli 2025. Hal ini juga menimbulkan sentimen positif ke ADMR secara langsung.
Perusahaan ini sedang bertransusu dari bisnis batubara metalurgi murni ke bisnis yang akan mencakup produksi alumnium mulai akhir tahun 2025.
Pada tahun 2027, Citi memperkirakan Alamtri Minerals akan menggandakan laba bersih setelah pajaknya, didorong oleh ekspansi kapasitas batu bara metalurgi yang berkelanjutan sebesar 1 juta ton per tahun dalam jangka menengah dan peningkatan penuh kapasitas peleburan aluminiumnya menjadi 500.000 ton per tahun.
Secara teknikal langsung menyentuh targetnya 1220.
Sekarang lagi konsolidasi dulu membentuk new swing highnya dulu
Target selanjutnya di 1540 (kalau gak ada halang rintangan)
1/3