Harga premium BBCA itu sebagai refleksi dari maunya investor yang menganggap LEBIH PANTAS mendapatkan KETENANGAN PIKIRAN dengan berinvestasi di perusahaan yang menawarkan KEPASTIAN DALAM PERTUMBUHAN JANGKA PANJANG.

Ingat. investor itu banyak macam, gak bisa disamaratakan. Setahu saya, investor BBCA itu gak mempan sama TUKANG JUALAN LUDAH yang menawarkan CEPAT KAYA DALAM WAKTU SINGKAT.

Harap berpikir KRITIS, kenapa dari dulu valuasi BCA selalu di kisara. 4-5x. Padahal sebelum 2008 ada dibawah itu. LEHMAN BROTHERS mengajarkan ke kita bahwa bank berusia ratusan tahun pun tidak KEBAL KEBANGKRUTAN! Investor dengan tipe Moderat & Konservatif tentunya mencari STABILITAS PERTUMBUHAN JANGKA PANJANG!

Saya juga sempat berpikir kayak anda, kenapa pada tidak mengejar yang cepat naik harga sahamnya, volatil, dividen besar, dll. Karena pengalaman 18 tahun saya di bursa, yang saya sebut barusan tadi, banyak yang jadi PECUNDANG BURSA, ada juga yang kinerja di situ-situ saja. BCA di lain pihak, laba dari bbrp triliun, dalam rentan belasan tahun tadi, mampu tahun ini, dan akan tentunya HIT 58-60 Triliun. Saking lubernya cuan, dividen 18T yang diterima Djarum tahun ini, dibelanjain sana-sini tanpa pusing layaknya kaum mendang-mending.

Silicon Valley Bank yg sizenya mirip BCA, dan bbrp bank lainya di US, hanya dalam hitungan hari BANGKRUT dan selesai. Gimana nasib investornya? MENCRET MODYAR MUNTABER😆 Don't ever underestimate THE RISK brother.

BCA bs valuasi semahal ini karena DIJAGA INVESTOR INSTITUSI khususnya ASING. Fund manager lokal juga hold keras BBCA. Jangan pernah berpikir itu fund manager isinya ORANG GOBLOK ya. Justru valuasi premium disebabkan oleh faktor:

(1) BBCA memiliki kualitas aset dan MANAJEMEN RISIKO yang sangat UNGGUL, the best in Indonesian banking industry, not only jago kandang, DUNIA/GLOBAL pun mengakui BCA sebagai bank terkuat di dunia, masuk jajaran level JP Morgan, ICBC, dll. Deutsche Bank saja kalah sama BCA. Citibank NA Indonesia pun sudah tak lagi menjadi benchmark utama perbankan lokal. Hal ini memberikan KEYAKINAN investor bahwa BCA memiliki fundamental kokoh yg lbh tahan ECONOMIC SHOCK.

(2) Profit Margin & ROE BCA LUAR BINASA, artinya kemampuan mereka cetak profit dan efisien dalam pengelolaan modal investor, sangat luar biasa. Investor akan pikir "INI BANK BENER2 JAGA WOA PUNYA DUIT NEH"😌

(3) BCA tidak terlalu agresif dlm mengejar pertumbuhan kredit berlebihan, ini juga yg bikin kualitas aset relatif terjaga, laba bersih tumbuh stabil dan yg penting KONSISTEN (bukan sekali dua kali hit, trus modyar).

(4) Basis nasabah BCA sangat kuat, their build a very strong ecosystem, loyalitas tinggi, strategi inovasi, tech, pelayanan yg unggul, dan tentunya SATPAM BCA is the best.

(5) LDR dijaga di level 80% agar tidak sembarangan hamburin likuiditas tapi korbankan kualitas. Ngak cuma dari sisi kelola likuiditas bagus, SAHAMNYA juga SANGAT LIKUID di bursa, indeks manapun, you mention lah, ada BBCA di dalamnya.

(6) Reputasi BCA sangat solid: bank swasta terkemuka di Indonesia (bahkan regional asia pasifik), yg menjadi PILAR PENTING PEREKONOMIAN INDONESIA. Dikelola secara PROFESSIONAL, ngak ada unsur CONFLICT of INTEREST.

(7) Kuat dalam pembiayaan KORPORASI & Consumer, Profil risiko jadi lebih terukur (maklum ya. segmen UMKM itu kalo krisis, paling cepet modyar untuk sikon skrg $BBRI)

Singkatnya dah, meski $BMRI, $BBNI dll semua tawarkan dividen lebih besar, lu mau omong apapun, ini barang BBCA itu ada FANS GARIS KERASNYA!😆 Mulai dari investor institusi, asing, lokal, individu, akan hampir pernah dan mungkin tetap memegang saham ini secara long-term.

BISA MENANG BBRP KALI ITU BIASA, KINERJA BAGUS BBRP TAHUN ITU JUGA BIASA.

TAPI MAMPU KONSISTEN TUMBUH DOBEL DIGIT 20 TAHUN, ITU SIH SOMETHING SIH.