[%jlVd%] semester I 2025 ini tergolong mantep. Pendapatan premi naik tipis ke Rp 60,6M, tapi kontribusi utama justru dateng dari pendapatan investasi yang tumbuh signifikan menjadi Rp 45,6M dari sebelumnya Rp 32,8M. Laba bersih ikut terdorong, naik sekitar 70% YoY ke Rp 22,3M. Struktur neraca tetap sehat, aset naik ke Rp 2,55T, ekuitas bertambah ke Rp 1,57T, sementara liabilitas tumbuh wajar. Arus kas dari operasional positif Rp 11,3M, jauh lebih baik dari tahun lalu yang hanya Rp 2,4M, artinya aktivitas inti makin efisien. Saldo kas akhir tetap terjaga di atas Rp 107M meskipun kemaren ada pembayaran dividen. Secara keseluruhan, laporan ini nunjukin fundamental yang kuat, pertumbuhan yang konsisten, dan manajemen yang konservatif lah. Cocok buat investor yang utamain kestabilan sama kesinambungan kinerja.

$ASDM semester I 2025 ini tergolong mantep. Pendapatan premi naik tipis ke Rp 60,6M, tapi kontribusi utama justru dateng dari pendapatan investasi yang tumbuh signifikan menjadi Rp 45,6M dari sebelumnya Rp 32,8M. Laba bersih ikut terdorong, naik sekitar 70% YoY ke Rp 22,3M. Struktur neraca tetap sehat, aset naik ke Rp 2,55T, ekuitas bertambah ke Rp 1,57T, sementara liabilitas tumbuh wajar. Arus kas dari operasional positif Rp 11,3M, jauh lebih baik dari tahun lalu yang hanya Rp 2,4M, artinya aktivitas inti makin efisien. Saldo kas akhir tetap terjaga di atas Rp 107M meskipun kemaren ada pembayaran dividen. Secara keseluruhan, laporan ini nunjukin fundamental yang kuat, pertumbuhan yang konsisten, dan manajemen yang konservatif lah. Cocok buat investor yang utamain kestabilan sama kesinambungan kinerja.