Rangkuman Rasio Volume dan Value Transaksi vs Dana IPO Juli 2025: Updated 16 Juli 2025
Data diambil dari akumulasi orderbook sejak hari pertama IPO.
MERI
Tanggal IPO: 10 Jul 25
Harga IPO: 128
Jumlah Saham IPO: 235,1 Juta
Nilai IPO: Rp30 M
Papan Pencatatan: Pengembangan
Sektor: Konsumen
Status Syariah/Indeks: Syariah, UMA
Jumlah Investor: 76.987
Volume: 10,74M
Value: Rp270 M
Volume vs IPO: 4,57%
Value vs IPO: 899%
Distribusi Tertinggi: 11 Jul 2025
Underwriter: Lotus Sekuritas (YJ)
$CDIA
Tanggal IPO: 9 Jul 25
Harga IPO: 190
Jumlah Saham IPO: 12,48 Miliar
Nilai IPO: Rp2.372 T
Papan Pencatatan: Pengembangan
Sektor: Utilitas
Status Syariah/Indeks: UMA, DBX
Jumlah Investor: 399.133
Volume: 224K
Value: Rp12 M
Volume vs IPO: 0,0018%
Value vs IPO: 0,52%
Distribusi Tertinggi: 16 Jul 2025
Underwriter: Henan Putihrai (HP), Trimegah (LG), BNI Sekuritas (NI), BCA Sekuritas (SQ), DBS Vickers (DP), OCBC Sekuritas (TP)
BLOG
Tanggal IPO: 10 Jul 25
Harga IPO: 250
Jumlah Saham IPO: 563,2 Juta
Nilai IPO: Rp141 M
Papan Pencatatan: Utama
Sektor: Logistik
Status Syariah/Indeks: Syariah, ISSI
Jumlah Investor: 160.487
Volume: 1,76M
Value: Rp110 M
Volume vs IPO: 0,31%
Value vs IPO: 78,3%
Distribusi Tertinggi: 15 Jul 2025
Underwriter: BCA Sekuritas (SQ)
$COIN
Tanggal IPO: 9 Jul 25
Harga IPO: 100
Jumlah Saham IPO: 2,21 Miliar
Nilai IPO: Rp221 M
Papan Pencatatan: Pengembangan
Sektor: Holding
Status Syariah/Indeks: UMA, DBX
Jumlah Investor: 222.456
Volume: 178K
Value: Rp6,3 M
Volume vs IPO: 0,008%
Value vs IPO: 2,85%
Distribusi Tertinggi: 16 Jul 2025
Underwriter: Ciptadana Sekuritas (KI)
ASPR
Tanggal IPO: 8 Jul 25
Harga IPO: 124
Jumlah Saham IPO: 812 Juta
Nilai IPO: Rp101 M
Papan Pencatatan: Pengembangan
Sektor: Barang Baku
Status Syariah/Indeks: DBX
Jumlah Investor: 29.353
Volume: 29,6M
Value: Rp400 M
Volume vs IPO: 3,65%
Value vs IPO: 395%
Distribusi Tertinggi: 8 Jul 2025
Underwriter: NH Korindo Sekuritas (XA)
$PSAT
Tanggal IPO: 8 Jul 25
Harga IPO: 900
Jumlah Saham IPO: 222,4 Juta
Nilai IPO: Rp200 M
Papan Pencatatan: Utama
Sektor: Migas
Status Syariah/Indeks: Syariah, MBX
Jumlah Investor: 163.771
Volume: 2,50M
Value: Rp640 M
Volume vs IPO: 1,12%
Value vs IPO: 320%
Distribusi Tertinggi: 15 Jul 2025
Underwriter: Trimegah Sekuritas (LG)
PMUI
Tanggal IPO: 10 Jul 25
Harga IPO: 180
Jumlah Saham IPO: 1,16 Miliar
Nilai IPO: Rp209 M
Papan Pencatatan: Pengembangan
Sektor: Ritel
Status Syariah/Indeks: Syariah, ISSI
Jumlah Investor: 46.488
Volume: 14,07M
Value: Rp191,7 M
Volume vs IPO: 1,21%
Value vs IPO: 91,7%
Distribusi Tertinggi: 14 Jul 2025
Underwriter: Korea Investment Sekuritas (KI)
CHEK
Tanggal IPO: 10 Jul 25
Harga IPO: 128
Jumlah Saham IPO: 815 Juta
Nilai IPO: Rp104 M
Papan Pencatatan: Pengembangan
Sektor: Alkes
Status Syariah/Indeks: Syariah, ISSI, DBX
Jumlah Investor: 106.209
Volume: 20,70M
Value: Rp392,6 M
Volume vs IPO: 2,54%
Value vs IPO: 377%
Distribusi Tertinggi: 11 Jul 2025
Underwriter: Lotus Sekuritas (YJ)
Dari 8 saham IPO yang listing selama tanggal 8 sampai 10 Juli 2025, ada pertunjukan pasar yang sangat kontras antara yang meledak brutal, yang jalan di tempat, sampai yang nyungsep tragis.
Saham paling fenomenal tentu saja COIN yang naik dari harga IPO 100 ke 474 per 16 Juli, artinya return 374%. Di bawahnya ada CDIA dari 190 ke 780 atau naik 311%, lalu disusul MERI dari 128 ke 452 atau naik 253%. Tiga saham ini layak disebut multibagger, dan semuanya mengalami ARA beruntun sejak hari pertama IPO hingga 16 Juli 2025. Kenaikan return sebesar itu tidak mungkin terjadi hanya dalam 1 hari, sehingga bisa dipastikan bahwa saham-saham ini naik maksimal setiap hari selama hampir sepekan, dengan distribusi yang ditahan ketat. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
BLOG juga tampil solid dari 250 ke 755, naik 202%, tapi kenaikannya lebih gradual. PSAT sempat menyentuh harga 2.440 dari 900, return 171%, tapi hari ini justru turun 7,58%, pertanda mulai ada aksi distribusi. CHEK hanya naik 46,9% dari 128 ke 188, tergolong kenaikan moderat. Sementara dua saham yang nyungsep adalah ASPR yang turun 12,9% dari 124 ke 108 dan PMUI yang amblas 27,8% dari 180 ke 130, inilah dua IPO yang belum balik modal dan bikin investor awal masih gigit jari.
Kalau dilihat dari rasio distribusi volume terhadap jumlah saham IPO, COIN dan CDIA justru yang paling kecil. COIN baru mencetak volume 178 ribu saham dari total 2,21 miliar atau 0,008%, sedangkan CDIA lebih kecil lagi, hanya 224 ribu dari 12,48 miliar atau 0,0018%. Dari sisi value juga minim. COIN baru transaksi Rp6,3 miliar dari total nilai IPO Rp221 miliar atau 2,85%.
CDIA baru Rp12 miliar dari Rp2.372 triliun atau 0,52%. Artinya jelas, dua saham ini nyaris belum ada distribusi dan pasokan di pasar sangat terbatas, sementara harganya terus meroket. Ini ciri khas strong hand di belakang layar, sahamnya ditahan, ARA tiap hari, dan baru akan dibuka saat momen distribusi dianggap matang.
MERI agak berbeda karena volume sudah 10,74 juta dari 235 juta saham atau 4,57%, dan value Rp270 miliar dari nilai IPO Rp30 miliar alias 899%. Artinya, meski MERI sudah ada distribusi signifikan, harga tetap bisa naik tajam karena nilai IPO-nya kecil dan demand tinggi.
BLOG mencetak volume 1,76 juta dari 563 juta (0,31%) dan value Rp110 miliar dari IPO Rp141 miliar (78,3%), menunjukkan distribusi cukup hati-hati.
PSAT distribusinya sudah mulai terasa, volume 2,5 juta dari 222 juta (1,12%) dan value Rp640 miliar dari Rp200 miliar (320%). Hari ini PSAT anjlok, memperkuat indikasi bahwa distribusi mulai terjadi setelah multibagger tercapai.
CHEK volume 20,7 juta dari 815 juta (2,54%) dan value Rp392,6 miliar dari Rp104 miliar (377%), artinya ini sudah didistribusi besar dan mungkin sudah selesai akumulasi.
ASPR dan PMUI nasibnya tragis. ASPR sudah distribusi 3,65% volume dan 395% value tapi malah turun, jelas ada buang barang sejak awal. PMUI juga distribusi 1,21% volume dan 91,7% value tapi harga anjlok 27,8%, distribusi awal gagal total.
Underwriter yang sudah cuan dan distribusi kelihatan dari value yang tinggi dan harga mulai stagnan atau turun. YJ (Lotus Sekuritas) pegang MERI dan CHEK, dua saham yang sudah distribusi besar (MERI 899%, CHEK 377%) dan harga naiknya sudah lewat fase ARA. XA (NH Korindo) pegang ASPR, distribusinya masif 395%, harga justru turun. Ini contoh underwriter yang buang barang sejak hari pertama. BQ pegang PMUI, value transaksi 91,7%, harga turun parah, artinya distribusi dilakukan tanpa kontrol likuiditas.
Sebaliknya, underwriter yang masih strong hand adalah KI (Ciptadana Sekuritas) untuk COIN dan HP, LG, NI, SQ, DP, TP (gabungan Henan Putihrai dkk) untuk CDIA. Distribusinya hampir nol, value rendah, tapi harga naik terus, sinyal kuat barang ditahan dan momen distribusi belum dimulai. BCA Sekuritas (SQ) yang pegang BLOG juga cukup rapi kawal distribusi, value baru 78% dari dana IPO, tapi harga sudah naik 202%. Ini bisa dibilang distribusi yang terukur dan bertahap. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Dari sisi jumlah investor, CDIA jadi juaranya dengan 399 ribu investor, disusul COIN 222 ribu, PSAT 164 ribu, BLOG 160 ribu, CHEK 106 ribu, MERI 77 ribu, PMUI 46 ribu, dan ASPR paling sepi dengan 29 ribu.
CDIA dan COIN jelas bikin euforia massal, apalagi dengan jumlah investor sebanyak itu tapi distribusi hampir nol. Pasokan nyaris nggak ada, tapi demand terus naik, inilah kombinasi sempurna untuk meledak ARA berhari-hari. ASPR dan PMUI sebaliknya, investor sedikit, distribusi cepat, hasilnya harga jatuh dan retail nyangkut.
Underwriter paling jago kawal harga adalah KI (Ciptadana) untuk COIN, karena return +374% dicapai dengan distribusi nyaris nol. HP dkk di CDIA juga berhasil kawal ARA beruntun hingga return +311%. SQ (BCA Sekuritas) untuk BLOG juga layak dipuji karena naik 202% dengan distribusi masih terbatas. Sementara underwriter paling payah jatuh ke XA (ASPR) dan BQ (PMUI). Distribusi tinggi sejak awal tapi harga jatuh, dua IPO ini jadi kandidat terparah dari parade IPO Juli. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
IPO yang distribusinya ditahan dan dikawal dengan cermat, apalagi kalau jumlah investornya besar, bisa jadi multibagger hanya dalam hitungan hari. Tapi IPO yang barangnya langsung dibuang sejak hari pertama tanpa kontrol, ya siap-siap masuk museum saham nyangkut.
Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx
Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
1/8