$ASRI $BMRI $BRIS

Cara barbar forecast LK..... Part 2

Related link
https://stockbit.com/post/19272751

Saya kasih contoh emiten ASRI ya, entah benar atau tidak, teman teman lakukan riset lanjutan saja.

Property ini unik, LK nya bisa di set up sesuai maunya pemilik kepentingan (stakeholder ya, bukan share holder, bandar itupun entitas stakeholder). Sejatinya marketing sales sebuah emiten property itu nggak mencerminkan apapun di LK, tapi suka dijadikan bahan untuk buat gorengan kriuk crispy.

Marketing sales (MS) itu, adalah orang datang deal harga mau beli lalu kasih DP atau tanda jadi. Tanda jadi ditulisan ini tidak saya samakan dengan DP ya, DP ini nilainya tertentu, misal 10% dari nilai bangunan yang mau dibeli, kalau tanda jadi, sekedar nilai tertentu tanda saya berminat, misal ya Rp 5 juta cukup. Meski mungkin secara terminologi ada yang menyamakan, boleh saja, tapi disini saya bedakan.

Apa bukti bahwa marketing sales itu cuma micin alias penyedap rasa kalau saham property naik? Lihat ilustrasi slide 1 (link berita marketing sales 2024) dengan slide 2 (realisasi penjualan 2024), beda kan? Diberita MS Rp 3,16T dan di LK sales nya adalah Rp 3,43T, bedanya Rp 247 M. Banyak itu bro. Benaran berita micin kan? Bikin darah tinggi aja.

Lalu MS ga guna dong? Ya guna juga, buat predik sales 2 tahun lagi? Loh kok 2 tahun lagi, lama amat? Ya iya, pengembang itu jual rumah jarang sekali (mungkin cuma 10% - 20%) yang rumahnya udah jadi kan? Mereka bangun dan sampai serah Terima kunci, baru bisa di akui sebagai pendapatan, dan itu dalam perjanjiannya perlu waktu 2 tahun, kalo lebih 2 tahun rumahnya belum serah Terima dari pembayaran lunas atau akad kredit, bisa di klaim gratis. Lalu kalo dia belum serah terima, sudah bayar tunai atau akad kredit (yang mana begitu selesai akad, bank akan cairkan duit ke pengembang) perusahaan property enak dong dapat duit tapi belum kasih barang? Oppa sabar, duitnya bakal di lock kok sama bank, mereka ga bisa gunakan, kalo udah ada bukti serah Terima kunci baru di unlock. Nanti duit yang dicairkan ini akan di catat sebagai liabilitas kontrak di LK emiten.- TOLONG ini DIINGAT DOLO YAH - nanti buat tulisan selanjutnya, saya mau sarapan dolo

DYOHR