$IHSG
Cerita lucu arisan bursa, toko pempek Cubit Dikit - Part 1
Misalkan saja saya punya usaha tekwan pempek, Toko Cubit Dikit, usaha saya bagus, sudah sekian tahun saya jalani, ga pernah saya tarik untung dari usaha ini, hitung punya hitung modal saya sudah terkumpul disana Rp 100 juta, cuan setahun dari pempek ini Rp 40 juta . Tapi at some point saya sudah merasa cukup dan mau tarik modal saya. Saya punya ide, saya ajak investor lain join usaha ini, katakanlah saya mau menjual saham saya di usaha ini sebesar 40% sebanyak 10 lembar saham. Saya pasang harga Rp 280 juta atau Rp 28 juta / lembar. Terkumpulah peminat 10 orang, yang tidak orang tau dari 10 orang ini 5 orang adalah orang saya sendiri.
Singkat cerita saham saham ini sold, masuk duit ke kantong usaha net Rp 280 juta. Karena saya ahli membuat lenggang, soal goreng menggoreng cukup ahli. Harga saham yang saya tawarkan alhasil naik ke nilai Rp 840 juta atau Rp 84 juta / lembar. Tentunya 5 pemegang saham awal yang benar benar independen senang, dan saya pun mulai jual saham orang saya yang 5 lembar. Laku sebanyak porsi 3 orang, dapat lagi cash Rp 252 juta. Sisa 2 ini agak susah jual karena memang harga sudah naik tinggi.
Bagaimana cara saya mengosongkan saham yang ada pada saya? Karena memang sudah tinggi, saham biasa turun, let say turun sampai Rp 56 jt / lembar, sekitar 33% dari high-nya, dan nilai 2 lembar itu saat ini berarti Rp 112 juta. Saya tidak kuatir, kas usaha ada uang Rp 280 juta, dengan alasan pasar volatil, saya umumkan untuk buyback. Jumlahnya? sebesar nilai 2 lembar saham itu. Keluar kas dari yang disetor awal tadi Rp 112 juta, masuk. kantong saya. Kas usaha masih sisa Rp 168 juta, masih jumbo.
Terakhir mari berhitung berapa yang saya dapat,
- Modal awal 5 saham = Rp 140 juta
- Jual 3 saham x Rp 84 juta = Rp 252 juta
- Jual di buyback 2 saham x Rp 56 juta = Rp 112 juta
- Net Rp 224 juta + porsi saham 60%
Untung bukan? Ini bukan tipu tipu, tekhnis nya investor harusnya tidak rugi, usahanya memang bagus, tapi apa salahnya saya menikmati hasil usaha saya sekian tahun.
Ini cerita sekedar saja, kalau ada kejadian atau nama yang mirip, cuma kebetulan saja.
Disclaimer On, Bukan ajakan jual beli saham. Keputusan investasi diluar tanggung jawab penulis. DYOH