MEMO INVESTASI
PT Astra Otoparts Tbk (AUTO)
Tanggal: 18 Juni 2025
I. Ringkasan Eksekutif
AUTO diperdagangkan dengan valuasi yang sangat murah secara historis dan relatif terhadap peer group. Dengan P/E TTM 4,69x dan PBV 0,65x, pasar tampaknya belum menghargai kekuatan fundamental dan peluang jangka menengah seperti ekspansi ekspor dan penetrasi komponen EV.
Harga saat ini: Rp2.010
DCF konservatif: ±Rp2.150
Potensi rerating wajar: Rp2.500+
Rekomendasi: Watch Closely / Buy on Weakness
II. Sorotan Bisnis dan Katalis Potensial
A. Segmentasi Pendapatan:
✓ OEM (~60%): margin tipis, tergantung penjualan mobil baru.
✓ Aftermarket (~40%): margin lebih tinggi, pertumbuhan stabil, didukung digitalisasi (https://cutt.ly/orWUuS6t) dan perluasan outlet fisik.
B. Forward-Looking Catalysts:
✓ Ekspansi Ekspor ASEAN: AUTO telah menargetkan peningkatan penjualan ke Malaysia & Filipina.
✓ Kolaborasi EV: Menyediakan komponen untuk ekosistem kendaraan listrik, termasuk inisiatif charging station dan OEM EV lokal.
✓ Digitalisasi Aftermarket: Mendorong margin dan skalabilitas distribusi melalui platform daring & otomasi operasional.
III. Valuasi: Data Real-Time & Perbandingan
A. Key Stats (Per 18 Juni 2025, dari Stockbit):
✓ P/E TTM: 4,69
✓ Forward P/E: 4,42
✓ PBV: 0,65
✓ EV/EBITDA TTM: 4,67
✓ FCF/Share (TTM): Rp214,55
✓ Book Value/Share: Rp3.089,25
✓ EPS TTM: Rp428,28
B. Relative Peer Comparison:
1. $AUTO – Astra Otoparts
✓ P/E: 4,7
✓ PBV: 0,65
✓ EV/EBITDA: 4,7
✓ ROE: ±11%
2. $ASII – Astra International
✓ P/E: >10
✓ PBV: ~1
✓ EV/EBITDA: >6
✓ ROE: ±11%
3. $UNTR – United Tractors
✓ P/E: >8
✓ PBV: ~1
✓ EV/EBITDA: 4–5
✓ ROE: ±17%
→ Kesimpulan: AUTO diperdagangkan dengan diskon valuasi besar terhadap grup Astra meskipun memiliki profitabilitas kompetitif.
IV. Struktur Kepemilikan Saham (Mei 2025)
✓ Astra International Tbk: 80%
✓ Publik (Free Float): 962,7 juta saham atau 19,97% dari total saham beredar
✓ Jumlah Pemegang Saham: naik signifikan dari 16.880 → 18.278 (MoM)
Insight: Likuiditas relatif moderat. Struktur free float yang cukup untuk ritel dan institusi minoritas, namun bisa menyebabkan volatilitas harga saat terjadi tekanan jual/beli besar.
V. Resiko Utama
✓ Margin OEM tipis dan sensitif terhadap siklus industri mobil baru
✓ Persaingan ketat di aftermarket (produk non-resmi)
✓ Eksekusi digitalisasi membutuhkan waktu dan modal
✓ Ketergantungan pada grup Astra untuk volume OEM
✓ Katalis rerating belum “priced in” oleh pasar → perlu waktu & bukti konkret
VI. Kesimpulan & Rekomendasi
AUTO adalah saham value play dalam ekosistem Astra. Dengan valuasi murah, neraca keuangan sehat, dan eksposur ke sektor aftermarket & elektrifikasi otomotif, AUTO cocok untuk investor dengan horizon menengah-panjang.
Rekomendasi:
✓ Buy on Weakness di bawah Rp2.000
✓ Hold & Monitor jika sudah punya posisi
✓ Review ulang saat ada update proyek EV atau ekspansi ekspor
---------------
Catatan: Memo ini disusun berdasarkan data publik per 18 Juni 2025. Investor disarankan untuk memverifikasi asumsi dan melakukan riset lanjutan sesuai profil resiko masing-masing.