Comeback story $INDF: Domestik turun, tapi laba naik.
Q1 2025: Revenue 31.6 triliun, naik 2.5%.
Penjualan domestik drop 1.4%.
Tapi ekspor Middle East & Afrika naik 6.5%.
Tapi...kok Laba bersih nya bisa loncat sampai 11.2%?
Siapa yang bawa untung?
Agribusiness segment exploded 112% EBIT.
CPO price naik dari 11.5k jadi 14.4k per kg.
Bogasari EBIT naik 20% meski pakan ternak turun.
CBP (Indomie cs) turun 7% tapi masih 63% kontribusi.
The magic formula:
Revenue naik 2.5%, COGS cuma naik 1.9%.
Efisiensi biaya G&A.
Other operating income bertambah.
Net profit margin dari 8.0% jadi 8.6%.
Indomie juga masih unstoppable:
Market leader di mie instan domestik.
Brand equity kuat internasional.
Middle East sama Afrika jadi growth engine.
Comeback story:
Q4 2024: Net loss 119 miliar.
Q1 2025: Net profit 2.7 triliun.
From zero to hero dalam 1 kuartal.
Diversifikasi works:
CBP 63% revenue.
Bogasari 19.6%.
Agribusiness 11%.
Distribution 6.4%.
#IntinyaDeh:
INDF nunjukkin resilience consumer staples.
Domestik lagi lesu tapi ekspor kompensasi.
CPO windfall bikin agribusiness segment shine.
When one door closes, another opens.
Diversifikasi portfolio is the real MVP here.
$WIFI $PTRO
____
Follow & Like biar yang lain bisa dapat manfaat juga ^^
Cek link bio untuk join VIP Membership Saham Bagger. Kamu bisa dapetin akses analisa saham mingguan, dashboard data 800+ saham, Watchlist Momentum investing terbaik saat ini: https://cutt.ly/EetQOBGO
Kalo mau ebook gratis, klik link nya diatas, join newsletter analisa saham bareng ribuan subscriber lain☝🏻
___
Stockbit External Community
Saya seorang Momentum Investor yang fokus di Fundamental first lalu technical analysis secara quantitative. Mau ikutan perjalanan investasi saya?
❤️ Join External Community, masukkan kode: A39716
https://stockbit.com/community
1/2