imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Seringkali orang membedakan antara INVESTOR dan TRADER itu ada cara mereka melakukan analisa. Disebut Investor karena melakukan analisa fundamental, dan TRADER kalau teknikal. Menurut saya bukan itu, karena Investor bisa saja melakukan analisa teknikal, dan sebaliknya Trader juga boleh saja melakukan analisa fundamental. Menurut saya, perbedaan Investor dan Trader terletak pada alasan dia membeli dan menjual saham. Lagipula pada suatu titik, Inestor akan menjual sahamnya, dan Trader bisa jad menyimpan sahamnya lebih lama dari rencana, karena nyangkut misalnya. Hehehe.

Disebut INVESTOR, karena dia membeli saham sebagai sebagian kepemilikan dari sebuah perusahaan. Umunya karena dia percaya bahwa perusahaan itu akan bertumbuh dan membuat nilai investasinya naik, makanya seringkali yg digunakan adalah analisa fundamental. Dia akan menjual sahamnya ketika alasan dia membeli saham, tidak lagi relevan. Rugi, itu juga alasan

Disebut TRADER, karena dia membeli saham semata-mata berharap keuntungan dari kenaikan harga, apa pun perusahaannya. Perusahaan busuk sekalipun, kalau analisa dia mendukung asumsi dia bahwa harganya akan naik, baik dengan analisa teknikal maupun fundamental, dia akan beli.

Saya tidak setuju dengan fundamentalis yang mencap trading itu judi, pun juga tidak setuju dengan para trader yang bilang fundamental is dead. Menyerang keyakinan masing-masing tidak akan ada habisnya. Jadi, mau jadi Investor atau Trader, iru adalah pilihan. Semua punya gayanya sendiri.

Saya sendiri pilih cari aman, trading di saham dimana saya berinvestasi antara lain $ASII $BIRD $ADRO, dan di saham-saham yang menurut analisa saya punya fundamental cukup kuat untuk menghindari cut loss keseringan. Lagipula, secara matematis, menurur perhitungan saya, trading bisa memberikan growth yang lebih cepat, asal konsisten cuan tentunya.

Selain Investor dan Trader, ada kelompok ketiga yaitu; GAMBLER. Yang ketiga ini sepertinya agak susah disebut investor maupun trader, semata-mata karena mereka tidak tahu apa yang beli dan tidak ada alasan kenapa mereka membelinya, kecuali hanya berharap kenaikan, biasanya akibat pengaruh orang lain, atau hanya ikut-ikutan. Kelompok ketiga ini, kawan, adalah para pahlawan, mereka adalah kesayangan market maker.

Kalian yang mana?

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy