APAKAH TRADING LIMIT ITU?
(dgn bahasa sederhana)
Ada pertanyaan TRADING LIMIT seperti SS, saya kira penting dibahas Plus Minusnya.
🔍 Apa itu Trading Limit di Stockbit?
Trading Limit di Stockbit adalah fasilitas pinjaman sementara dari broker (dalam hal ini Stockbit Sekuritas), yang memungkinkan kamu untuk membeli saham melebihi dana tunai yang kamu punya.
➡️ Sederhananya: Kamu bisa beli saham pakai "uang pinjaman" dari Stockbit, tapi harus dikembalikan dalam waktu singkat (biasanya di T+3).
---
⚠️ Risiko Trading Limit (Penjelasan Gaya Santai)
1. Rugi Lebih Besar dari Modal
Karena pakai uang pinjaman, kalau saham yang kamu beli malah turun, kerugian bisa lebih besar dari uangmu sendiri.
Contoh:
Kamu punya dana Rp1 juta.
Dapat Trading Limit Rp4 juta, jadi kamu bisa beli saham senilai Rp5 juta.
Saham turun 10% ➜ Rugi Rp500.000.
Padahal modalmu cuma Rp1 juta, rugi segitu sudah setengahnya habis!
2. Wajib Bayar di T+3 (hari ke-3 setelah transaksi)
Kalau kamu gak jual sahamnya dan gak setor dana tambahan, broker bisa menjual paksa (forced sell) sahammu.
Contoh:
Hari ini kamu beli saham pakai Trading Limit.
Di hari ke-3 kamu belum setor uang ➜ Broker jual paksa saham kamu hari ke-4 (dengan harga pasar saat itu, bisa rugi besar).
3. Bunga & Biaya Tambahan
Kalau kamu gak bayar tepat waktu atau sering pakai Trading Limit, bisa kena bunga atau biaya admin tambahan.
4. Overtrading (Terlalu Banyak Transaksi)
Karena terasa seperti "punya uang lebih", kamu bisa jadi terlalu agresif beli-beli saham tanpa perhitungan matang.
Akhirnya malah rugi karena keputusan emosional.
---
🎯 Simulasi Skenario
✅ Kondisi Awal:
Uang kamu (modal): Rp2.000.000
Trading limit yang diberikan Stockbit: Rp6.000.000
Total dana bisa dipakai untuk beli saham: Rp8.000.000
> Kamu beli 1 saham XYZ sebanyak Rp8.000.000 (pakai semua dana + limit). Harga per lembar Rp1.000, berarti kamu beli 8.000 lembar.
---
📉 Skenario: Saham Turun 10%
Harga saham XYZ turun dari Rp1.000 ➜ Rp900
Nilai saham kamu sekarang: 8.000 lembar × Rp900 = Rp7.200.000
🔻 Hitung Kerugian:
Modal yang kamu pakai: Rp8.000.000
Nilai sekarang: Rp7.200.000
Kerugian total: Rp800.000
📌 Tapi… modal asli kamu cuma Rp2.000.000!
Berarti dari uang kamu sendiri, sudah hilang 40%.
Kalau saham turun 25%, kamu akan rugi Rp2.000.000 ➜ modal kamu habis!
Kalau lebih dari 25%, kamu malah utang ke broker 😱
---
⏳ Kalau Gak Bayar di T+4 (hari ke-4)
Stockbit bisa jual paksa saham kamu (disebut forced sell).
Kalau harga sedang turun, mereka akan jual dengan harga rendah ➜ rugi lebih besar.
Kamu tetap wajib bayar selisihnya kalau hasil jual paksa gak cukup nutup utangnya.
---
💸 Biaya Tambahan (misal)
Misalnya ada bunga 0,1% per hari kalau belum bayar limit.
Kalau telat bayar 5 hari ➜ 0,1% × 5 = 0,5% dari Rp6.000.000 = Rp30.000
Ini di luar kerugian saham ya.
---
🧠 Inti Pelajaran dari Simulasi Ini
☕Faktor Tanpa Trading Limit ☕
Potensi Untung Kecil tapi aman
Potensi Rugi Terbatas (modal sendiri)
Risiko Utang Tidak ada
Psikologi Lebih tenang
👀Dengan Trading Limit👀
Potensi Untung besar tapi berisiko
Potensi Rugi Bisa lebih dari modal
Risiko Utang Ada jika saham jatuh banyak
Rentan panik & overtrading
🧠 Kesimpulan Gaya Sederhana
> Trading Limit itu ibarat kartu kredit untuk beli saham. Bisa bantu kalau pintar pakai, tapi bisa bahaya kalau nekat atau kurang paham.
---
Kalau kamu masih pemula, lebih baik hati-hati dulu dengan fitur ini. Pastikan sudah punya strategi dan manajemen risiko yang jelas sebelum pakai uang pinjaman untuk trading.
---
Suhu2 klo ada kekeliruan or mau menambahkan dipersilakan. 🙏
$IHSG$TLKM$KLBF