@ElpiNazmuzzaman
EV/EBITDA pada dasarnya merupakan inverse (kebalikan) dari angka yield (return). Sebagai contoh, jika kita membeli sebuah perusahaan dengan EV/EBITDA sebesar 5, maka kita tahu bahwa yield dari perusahaan ini buat kita adalah 20%, atau 1 dibagi 5.
Angka 5 ini menunjukan tahun yang kita butuhkan agar yield (EBITDA) itu bisa mengembalikan dana yang kita keluarkan untuk investasi ini (EV). Sama halnya ketika kamu menyimpan dana dalam bentuk deposito, dan mendapatkan bunga sebesar 20%/tahun (yield), maka perlu waktu 5 tahun agar hasil bunga itu bisa sama dengan pokok (EV) deposito yang kamu simpan tersebut.
Indikasi valuasi:
EV/EBITDA rendah dapat mengindikasikan bahwa perusahaan dinilai terlalu rendah, sedangkan EV/EBITDA tinggi dapat mengindikasikan bahwa perusahaan dinilai terlalu tinggi.
Saya suka mengkombinasikan EV/EBIT yg rendah (<5) dengan dividen yield rata2 yg tinggi (>12%). Kalau nemu emiten seperti itu artinya emiten tersebut benar-benar sedang dihargai murah 馃槄.
Lengkapnya coba cek artikel dari SB ini..
https://snips.stockbit.com/belajar-saham/tag/EV%2FEBITDA
Disc.on..DYOR.
$ITMG, $DMAS, $LPPF