Supaya tidak ada yang salah ngerti post ini, volatilitas itu bukan risk. Kalo pergerakan saham itu besar, bukan berarti itu lebih berisiko daripada saham yang stabil. Cara mengurangi risk hanyalah dengan membeli saham yang anda mengerti.
Beli saham dividen / big cap bukan berarti otomatis anda lebih tidak berisiko -> bagaimana kalo tahun depan perusahaan sudah tidak bagi dividen karena proyek nya menurun? Bagaimana risiko likuiditas saham yang tidak hype dan tidak liquid? Siap2 drawdown yang besar apalagi bila porsi investasi sudah besar (miliaran ke atas).
Beli saham konglo bukan berarti return anda lebih besar dan anda akan cepat kaya -> bagaimana kalo perusahaan memang ada growth story yang menarik yang akan menjustifikasi harga saham yang terbang? Tapi di lain sisi, bisa juga anda beli saham cuma karena hype dan kalian menjadi exit liquidity.
Managing risk adalah managing uncertainty. Anda cuma bisa manage risk dengan membeli saham yang anda mengerti. Bukan berarti anda beli saham $PBID itu lebih tidak berisiko dibandingkan beli $DEWA $BUMI.
Intinya strategi terbaik untuk berinvestasi adalah membeli saham yang anda mengerti - tidak peduli itu gorengan, konglo, dividen, big caps, small caps, corp action, dll.
Tidak bisa cuma ikut2an