imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Keputusan untuk mengurangi portofolio menjelang libur Waisak kemarin dan ketidakberanian mengambil posisi saat pasar euforia karena kesepakatan perang dagang antara AS dan Tiongkok membuat saya cuma jadi penonton beberapa hari ke belakang. Ya walaupun masih trading tipis-tipis, tetap rasanya kurang greget.

Tapi pasar nggak pernah berhenti memberikan kesempatan. Selama bursa masih buka, peluang datang setiap hari. Tinggal kita cari yang paling pas.

Sekarang perhatian saya tertuju ke $HMSP . Sebagai salah satu saham "Dividend Aristocrats", HMSP dikenal royal membagikan seluruh keuntungan bersihnya sebagai dividen. Dengan asumsi Dividend Payout Ratio (DPR) 100% dan harga saham saat ini di level Rp630, maka hitungan kasarnya:

Dividend Yield = Dividend per Share / Price = 57 / 630 = 9%.

Buat saya, yield 9% ini sudah cukup menarik. Apalagi portofolio saya secara keseluruhan sudah memberikan return positif Year to Date, jadi saya tidak perlu terlalu agresif.

Ada tambahan menarik yang bisa jadi sentimen positif untuk HMSP dan saham rokok lain seperti $GGRM: pergantian Direktur Jenderal Bea dan Cukai. Bukan rahasia lagi kalau cukai menjadi pemberat laba perusahaan rokok, terutama di Tier 1. Meski laporan keuangan Q1 2025 kurang memuaskan padahal cukai tidak naik tahun ini, penyebabnya jelas karena daya beli masyarakat yang sedang turun. Tapi sentimen positif sekecil apa pun, seperti isu pergantian Menteri Keuangan tempo hari, bisa mengangkat harga saham rokok.

Pada akhirnya, semoga cuan!

Disclaimer:
Saya bukan penasihat keuangan berlisensi. Tulisan ini hanya analisis pribadi, bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Segala risiko investasi menjadi tanggung jawab masing-masing. Selalu lakukan riset mandiri atau konsultasikan dengan profesional sebelum mengambil keputusan investasi. Terima kasih.

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy