Dividend Scalper $ASII: Bukan Dividend Trap
Namanya Pak Toto, investor rumahan yang dikenal tetangga sebagai "dividen scalper hunter selot-selot". Hobinya nyari saham yang mau bagi dividen, masuk pas cum date, dan kabur pas ex date sambil nyengir ngitung dividen masuk rekening. Strategi klasiknya, beli banyak, duduk manis, cairkan dividen, dan jual cepat. Targetnya kali ini adalah ASII, yang ngumumin bakal bagi dividen Rp308 per lembar. Nggak besar-besar amat, tapi cukup bikin semangat Pak Toto buka aplikasi sekuritas sambil nyeruput kopi sachet. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Tanggal 20 Mei 2025, pas cum date, Pak Toto masuk di harga Rp4.860. Dia beli 1000 lot alias 100.000 lembar, karena katanya “kalau masuk, masuk sekalian biar nendang”. Uang yang keluar dari saldo RDN-nya:
Harga beli: Rp486.000.000
Fee broker 0,19%: Rp923.400
Materai beli: Rp10.000
Total modal: Rp486.933.400
Keesokan harinya, 21 Mei 2025, harga langsung goplak ke Rp4.670. Tetangga panik, tapi Pak Toto tetap santai. Dia tahu bakal dapat dividen. Langsung aja dia lepas semua sahamnya:
Penjualan: 100.000 × 4.670 = Rp467.000.000
Fee jual 0,29%: Rp1.354.300
Materai jual: Rp10.000
Uang bersih hasil jual: Rp465.635.700
Dari sisi dividen, Pak Toto dapat
Gross dividen: 100.000 × 308 = Rp30.800.000
Pajak dividen 10% = Rp3.080.000
Dividen bersih masuk rekening = Rp27.720.000
Total uang yang kembali ke kantongnya = Rp465.635.700 (jual bersih) + Rp27.720.000 (dividen) = Rp493.355.700
Bandingkan dengan modal awal Rp486.933.400, berarti = Untung bersih=Rp6.422.300 atau sekitar +1,32%
Jadi, buat Pak Toto, misi kali ini berhasil. Setelah semua fee dan pajak, dia masih cuan, walau nggak sampai bisa beli motor, ya cukup buat servis AC sama traktir istri makan bebek goreng. Tapi, kalau harga ex date tadi turun lebih dalam, misalnya ke bawah Rp4.550, barulah cerita ini berubah jadi dividend trap beneran. Terpaksa ikhlas Nyangkut. From dividend scalper to Nyangkuter. Disebut apa trader yang tidak cutloss? Investor.
Jadi di musim ini, ASII bukan dividen trap di skenario ini. Harga ex date turun Rp190, sementara dividen yang dibayar Rp308. Setelah dihitung semua biaya (fee + materai + pajak dividen), masih untung Rp6,4 juta. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Tapi tetap, margin tipis ini cuma cocok buat investor selow macam Pak Toto yang rajin kalkulasi. Buat yang panikan atau masuknya di harga lebih tinggi dari closing cum date, bisa jadi ceritanya beda dari “hunter scalper dividen” jadi “nyangkuters pelan-pelan”.
Kisah ini fiktif belaka. Jangan dianggap serius.
Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx
Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
1/10