PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) memperoleh fasilitas kredit sebesar Rp 1,6 triliun dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA), yang diberikan kepada tujuh anak usahanya. Kredit ini ditandatangani pada 15 Mei 2025 dan bertujuan untuk mendukung efisiensi operasional serta pengelolaan arus kas. Kredit berlaku hingga Agustus 2026 dengan bunga 7% per tahun dan dikategorikan sebagai transaksi material karena nilainya melebihi 20% dari ekuitas perusahaan.
Transaksi ini tidak memerlukan penilaian independen karena tidak termasuk transaksi afiliasi atau benturan kepentingan, sesuai dengan regulasi OJK. Anak usaha penerima dana antara lain adalah PT Gading Mas Indonesia Teguh dan PT Kayung Agro Lestari. Kredit ini diarahkan untuk memperkuat kegiatan usaha masing-masing entitas demi pertumbuhan berkelanjutan dalam grup ANJT.
Selain itu, ANJT mengalokasikan capex sebesar US$ 36,8 juta untuk mendorong produktivitas, khususnya dalam produksi TBS dan CPO yang ditargetkan naik 6%. Investasi ini mencakup replanting, perbaikan infrastruktur, dan pembangunan fasilitas baru di beberapa wilayah operasional seperti Papua Barat Daya dan Sumatra. Perusahaan optimis bahwa berbagai program tersebut akan memberikan dampak positif terhadap produktivitas jangka panjang.
Sumber: InvestorID
$ANJT