Hutang (debt) tidak selalu buruk, bergantung pada seberapa efisien cost nya, tingkat rasio hutang terhadap ekuitas, dan seberapa efektif pemakaiannya. Kelebihan dari penggunaan hutang sebagai modal adalah tax deduction benefit dan memaksa manajemen agar lebih disiplin.

Basic Corporate Finance Theory

Ketika ekuitas di market sedang overpriced (hence cost of equity is low) dan hutang berada pada level bunga yang tinggi, perusahaan akan memilih memakai lebih banyak ekuitas sebagai sumber pendanaan ketimbang hutang.

Ketika ekuitas di market sedang underpriced (hence cost of equity is high) dan hutang berada pada level bunga yang rendah, perusahaan akan lebih memilih memakai hutang sebagai sumber pendanaan ketimbang ekuitas.

Pemberi hutang lebih tertarik kepada downside dari project perusahaan. Mereka tidak suka dengan proyek-proyek beresiko tinggi dan lebih menyukai perusahaan berjalan secara konservatif. Pasalnya, perusahaan cuan lebar juga dia ga dapat tampias apa-apa. Sedangkan kalau boncos, dia kena efeknya. Mereka juga membatasi maksimum deviden yang dapat dibagikan kepada equity shareholders.

Di sisi lain, penyedia ekuitas lebih fokus pada upside dari proyek-proyek perusahaan. Mereka tidak menyukai perusahaan yang menimbun banyak cash, berjalan konservatif. Maunya, agresif, ekspansi, dan growth. Sebabnya, kalau cuan perusahaan cuma pas-pasan, penyedia ekuitas ga dapat apa-apa karena keduluan jatah pemberi hutang.

CFO yang handal dituntut untuk mampu menyeimbangkan semua kepentingan capital providers demi memaksimalkan value perusahaan.

Credit to Prof Aswath Damodaran

$TOTL $SUNI $ASII

Read more...

1/2

testes
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy