imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CSAP Perusahaan Kerja Bakti

Lanjutan analisis dari External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345

Kalau kita lihat laporan keuangan CSAP (PT Catur Sentosa Adiprana Tbk) per Maret 2025 dari ujung ke ujung, hasilnya cukup menyedihkan untuk sebuah perusahaan dengan revenue lebih dari Rp4 triliun per kuartal. Di permukaan, CSAP terlihat seperti perusahaan kuat karena punya aset Rp12,18 triliun, jaringan ritel dan distribusi nasional, dan 8.353 karyawan aktif. Tapi setelah dikuliti lebih dalam, justru kelihatan bahwa semua kemewahan itu tidak menghasilkan apa-apa buat pemegang saham, paling banter secuil laba yang hanya Rp6,38 miliar per kuartal, atau kalau disetahunkan sekitar Rp25,5 miliar. Artinya net profit margin (NPM) cuma 0,17%. Itu artinya dari setiap Rp1.000 penjualan, yang nyangkut sebagai laba bersih hanya Rp1,7. Ini bukan hanya margin tipis, ini margin kritis. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Kenapa bisa begini? Jawaban pertamanya ada di struktur biaya yang gemuk dan kaku. Total beban usaha (SGA) mencapai Rp651,7 miliar dalam satu kuartal. Dari situ, gaji dan tunjangan saja sudah Rp260,2 miliar, artinya 40% beban operasional habis buat bayar tenaga kerja. Kalau kita bagi rata, itu artinya satu orang digaji sekitar Rp10,4 juta per bulan. Masalahnya? Laba bersih per karyawan cuma Rp3 juta per tahun. Jadi bisa dibilang, setiap karyawan menghasilkan keuntungan setara dua hari gaji mereka, sisanya, cuma buat nutup biaya dan beban tetap lainnya. Rasio gaji terhadap revenue 6,3%, terhadap gross profit 37%, dan yang paling parah adalah rasio gaji terhadap laba bersih tembus 40x. Bahkan kas dari operasi (CFO) pun hanya Rp89,9 miliar, nggak cukup buat nutup capex sebesar Rp166 miliar, dan makin jauh dari cukup buat bayar payroll tahunan Rp1,04 triliun. Maka struktur gaji di CSAP ini bukan hanya boros, tapi juga nggak sustainable.

Kalau kita bedah per segmen usaha, porsi terbesar revenue (64%) datang dari distribusi bahan bangunan, tapi ini justru segmen dengan margin paling tipis yakni hanya 11,6%. Sebaliknya, segmen ritel punya margin kotor lebih baik, 29,7%, tapi porsinya kecil, hanya 34% dari revenue. Jadinya struktur bisnis CSAP seperti orang jualan barang orang lain, banyak keluar-masuk uang tapi sisa untungnya tipis banget. Dan semua itu masih harus diperas lagi oleh beban sewa, listrik, kebersihan, amortisasi, dan tentu saja bunga utang. Beban bunga per kuartal Rp83,8 miliar. Bayangin, laba usaha mereka Rp89,7 miliar, tapi langsung habis buat bayar bunga. Ini kayak dapet gaji bulanan, tapi habis buat cicilan, listrik, dan pulsa. Hampir nggak ada yang bisa ditabung. Cukup buat beli bakso Pak Toto Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Dari struktur keuangan, CSAP juga nggak bisa dibilang sehat. Total liabilitas Rp8,51 triliun, dengan utang berbunga (termasuk lease liability) sebesar Rp4,93 triliun. Kas hanya Rp103 miliar, alias rasio kas terhadap utang berbunga jangka pendek hanya 4%. Dalam bahasa kasarnya, kalau tagihan jatuh tempo, ya harus gali lubang tutup lubang atau renegosiasi. Belum lagi lease liability jangka panjang dari sewa toko dan gudang mencapai Rp1,34 triliun, dan durasi sewa bisa sampai 40 tahun. Iya, empat puluh. Ini bukan kontrak kerja, ini kontrak hidup.

Struktur grup juga semrawut. Anak usahanya lebih dari 12 entitas, dari yang punya aset triliunan sampai yang asetnya cuma Rp5 miliar. Tapi secara kontribusi laba, mayoritas entitas tidak signifikan dan malah hanya menambah biaya konsolidasi dan memperpanjang daftar manajemen. Beberapa anak usaha bahkan hanya dimiliki 40–55% saja, tapi tetap dikonsolidasikan penuh. Ini menambah potensi mismatch antara hasil operasional dan laba entitas induk. Sementara itu, pengendali utamanya (PT Buanatata Adisentosa) punya 32% saham, tapi ada SCG Retail Holding Co. Ltd yang punya 30,89%, jadi secara kepemilikan, CSAP ini tidak dikuasai tunggal. Bisa jadi arah strategi manajemen sering tarik ulur karena kepentingan investor lokal dan asing bisa bertabrakan.

Lalu bagaimana dari sisi valuasi? Sebenarnya ini satu-satunya titik terang. Dengan harga Rp280, valuasi CSAP secara Price to Book Value (PBV) adalah 0,43x. Artinya, kamu beli aset senilai Rp645 per saham hanya dengan Rp280. Tapi valuasi lainnya malah bikin mual. PER berdasarkan Q1 annualized tembus 93x, EV/EBIT sekitar 27,8x, EV/EBITDA nyaris 10x. Deep value investor ala Graham juga akan kabur karena Net Current Asset Value (NCAV) dan Net-Net Working Capital (NNWC) mereka negatif, alias, secara konservatif, kalau dilikuidasi, nilai bersih perusahaan malah minus triliunan. Satu-satunya valuasi yang masih masuk akal adalah Price/CFO sekitar 4,4x, tapi itu pun tidak cukup jika kas itu nggak bisa menutup capex dan gaji. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Jadi CSAP itu seperti kapal besar yang mengangkut banyak barang, banyak orang, tapi mesinnya kecil dan bocor. Revenue besar, tapi margin kecil. Aset besar, tapi return-nya rendah. Gaji besar, tapi laba hampir nggak ada. Yang bagus? Mereka masih hidup, masih punya pelanggan, masih bisa narik revenue triliunan, dan belum rugi. Tapi selama mereka belum merampingkan organisasi, menata ulang struktur anak usaha, menurunkan beban gaji, dan mengubah model bisnis dari pedagang margin tipis menjadi pemilik brand/value creator, maka semua itu akan jadi kapal tua yang jalannya lambat dan penuh tambalan.

CSAP harus berani melakukan restrukturisasi besar. Pangkas jumlah anak usaha yang nggak produktif, tekan beban gaji tanpa mengorbankan efisiensi, dan dorong bisnis yang margin-nya lebih tebal. Kalau tidak, harga sahamnya akan terus ngendon di bawah Rp300, bukan karena undervalued, tapi karena pasar tahu bahwa perusahaan ini gede, tapi nggak nguntungin. Dan pasar tidak menghargai volume. Pasar hanya menghargai nilai tambah.Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...

1/10

testestestestestestestestestes
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy