$BISI LK Q1 2025: Laba Masih Anjlok
Lanjutan analisis dari postingan sebelumnya tentang BISI di External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345
Kalau kita lihat laporan keuangan PT BISI International Tbk (BISI) per 31 Maret 2025, ini perusahaan yang secara kas dan neraca sehat banget, tapi dari sisi pertumbuhan dan efisiensi bisa dibilang kayak orang kaya yang duduk di sofa empuk, pegang duit banyak, tapi gak tahu mau diapain. Revenue mereka naik 18,9% YoY ke Rp317,4 miliar, terutama dari segmen andalan: pestisida & pupuk (Rp171,3 M) dan benih jagung (Rp67,1 M). Tapi yang bikin kening mengernyit: laba bersihnya malah turun -26,4% ke Rp29,7 miliar. Margin laba bersih makin tipis, karena biaya pokok penjualan (COGS) melesat +39%, bikin laba operasional dan laba bersih langsung kecekik. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Meski begitu, kualitas laba mereka bagus. Arus kas dari operasi (CFO) masih kuat di Rp99,4 miliar, meskipun turun -21,7%, dan tetap 3x lebih besar dari laba bersih. Ini artinya, laba mereka bukan akrual-akrualan, tapi beneran masuk kas. Bahkan karena mereka ngerem banget soal belanja modal (capex cuma Rp26,1 miliar, padahal tahun lalu Rp68,4 miliar), free cash flow (FCF) mereka naik +25% ke Rp73,3 miliar. Tapi ya itu, naiknya bukan karena bisnis makin tajir, tapi karena mereka lagi irit aja.
BISI ini tanpa utang berbunga. Liabilitas total hanya Rp213 miliar, dan kas mereka tembus Rp646,9 miliar, jadi kalau mau, mereka bisa lunasin semua utang 3x lipat langsung cash. Ekuitas naik ke Rp3.420 miliar, seluruhnya dari laba ditahan karena gak ada buyback, gak ada dividen, gak ada aksi korporasi. Tapi masalahnya, karena uangnya cuma ditimbun, ROE-nya cuma 0,87%, dan ROA 0,82%. Jadi, modal besar yang dipelihara ini nggak dipakai buat tumbuh atau balik modal ke pemegang saham.
Kalau kita bedah segmen bisnisnya, yang paling bikin cuan adalah benih jagung (margin 56,2%) dan sayuran & buah (margin 55,9%). Tapi sayangnya, penjualan sayuran justru anjlok -27%, dan benih padi (yang margin-nya cuma 9,6%) masih dipelihara padahal kontribusinya cuma 0,4% revenue. Sementara segmen “lain-lain” tumbuh +512%, tapi margin-nya masih kecil banget (17,7%). Singkatnya, BISI sangat tergantung pada dua segmen: pestisida dan jagung. Kalau dua ini goyang, habis sudah. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Dengan harga saham BISI Rp970 keliatannya murah karena PBV-nya cuma 0,85x, alias dijual di bawah nilai buku. Tapi begitu kita lihat PER-nya 24,5x dan EV/EBITDA 14,1x, langsung kelihatan: ini saham mahal kalau ngelihat dari sisi laba dan arus kas. FCFE yield-nya cuma 2,5%, bahkan lebih kecil dari deposito. Jadi kenapa bisa mahal? Karena kasnya banyak, valuasi tetap tinggi, padahal gak ada kabar dividen, buyback, atau ekspansi.
Masalah utama BISI ada tiga:
(1) Mereka terlalu pasif. Duit dan persediaan numpuk, tapi gak digunakan untuk ekspansi atau dikembalikan ke investor.
(2) ROE dan ROA sangat rendah, padahal ini perusahaan gak punya utang.
(3) Tidak ada arah strategis baru—bisnis tetap jalan, tapi gak tumbuh signifikan.
Sementara keunggulan utama BISI:
1. Struktur keuangan super sehat
2. Bisnis utamanya punya margin tinggi dan stabil
3. Laba dikonversi penuh jadi kas
4. FCF besar dan positif
Yang bisa dilakukan manajemen adalah
1. Bagikan dividen. Dengan FCF Rp73 miliar, mereka bisa kasih dividen 2–3% dengan aman.
2. Lakukan buyback. Harga PBV di bawah 1, buyback itu cara paling efisien ngangkat valuasi.
3. Investasi ulang ke segmen margin tinggi, bukan ke benih padi yang jelas-jelas gak efisien.
4. Kasih arah strategis baru—ekspansi ke downstream, partnership, atau produk baru yang bisa tingkatkan ROE.
5. Bagikan dividen dalam bentuk bibit jagung ke investor. Biar investor tanam jagung sendiri🗿
Karena kalau begini terus, investor yang beli saham ini akan terus lihat aset besar yang diem aja, sambil mikir: "Ngapain gue taruh duit di sini kalau duitnya gak muter?" Sehat sih sehat, tapi kalau gak ada nilai tambah buat investor, lama-lama sahamnya jadi museum. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx
Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
1/10