Kemarin waktu naik tinggi panik beli dan yakin sekali $ANTM
Sekarang Turun panik sell.

Ada juga yang percaya net buy asing semua, percaya diri hold. Terus saat koreksi yang jual asing semua, jadi takut kuatir dan panik sell.

Ada juga yang saham turun dibeli terus, tapi tidak naik-naik tapi malah pelan-pelan turn,
Bingung di hold terus nanti turun terus,
Dijual nanti naik.

Kebingungan kalian itu karena kalian tidak tahu perusahaan yang kalian beli itu apa dan kelebihan dan kekurangan saham yang kalian beli. Kalian juga tidak tahu resiko dan potensinya yang dihadapi kedepan itu apa ?
Selamanya kalian akan diombang-ambing market.

Kalian pikir market mover itu tidak mengerti cara manipulasi net buy dan net sell.
Kalian pikir market mover itu tidak mengerti teknikal
Mereka itu pintar mempermainkan psikologi kalian,
Cuman mereka tidak bisa menipu momentum yang terjadi kedepan dimana saat menjadi berita itu akan buat orang panik beli atau panik jual.

Kalau seandainya tahu, kalian bisa tahu kapan berani beli, kapan harus jual dulu.
Contoh ANTM lagi yang lagi trending.
Saya bisa bilang ANTM jual dulu kemarin di 2700 keatas. Nanti bisa beli lagi dibawah karena harga spot emas koreksi dan masih sideway.
Tapi kalian kan lebih percaya pada market yang dibuat seolah-olah kuat sekali dan net buy yang keren daripada mengamati harga spot emas.
Kenapa saya bisa bilang saat ini harga spot emas penting untuk ANTM ?
Saya jelaskan alur ceritanya sampai 1 tahun kedepan, biar saya tunjukan artinya jadi Investor atau Trader rasa investor.
ANTM Q1 sangat bagus sekali, Laba Q1 2025 vs Q1 2024 naik 794%. Laba Q1 2025 diekspektasikan setahun 2025 vs setahun 2024 itu naik 134%. Pendapatan naik 203% jika dibandingkan Q1 2024 dan naik 51% jika dibandingkan setahun 2024. EPS 355 atau dengan harga 2650 itu dividen yield 13%. Kinerja didukung sama harga emas
Artinya Harga Emas ini berpengaruh sekali sama kinerja ANTM kedepan.
Kalau harga emas makin naik maka ekspektasi kinerja kedepan akan makin bagus.
Jika turun tajam maka ekspektasi kinerja kedepan juga akan menurun.
Itu kenapa di periode ini mengikuti harga emas spot kalian perhatikan, kalau mau trading.

Setelah itu ada RUPST 12 Juni, bagi saya momentum yang tidak terlalu menarik sekali karena paling maksimal ANTM DPR 100% itu ekspektasi dividen hanya 152 atau hanya 5% lebih.
Tapi ANTM ini bagus jika diambil dividennya, kalian akan untung lewat capital gain plus dapat dividennya, itu punya potensi dengan syarat harga emas tetap bertahan diatas 3100
Kenapa demikian ?
karena ada Momentum berikutnya Q2 rilis, jika harga emas diatas 3100 maka dipastikan kinerja Q2 progresnya akan lebih baik dengan Q1. Biasanya sebelum rilis Q2, akan dipacuh lagi ANTM meski saat itu harga emas sideway.
Setelah itu mengikut harga emas dan kondisi makro lagi.
Demikian juga Q3 sama kasusnya dengan momentum Q2.
Kemudian masuk ke Q4 penentuan akhir tahun.
Kalau progres Q3 juga naik lagi dibanding Q2 maka saat itu EPS sudah jauh lebih besar dari 355 dan otomatis Dividen yieldnya akan tinggi juga keluarnya. Dan akan lanjut dengan momentum Dividen tahun depan.
Itu siklusnya, jadi panjang ceritanya dengan perbagian story.
Kalau saya Trader rasa investor, saya akan ikutin perbagian story atau momenutm dan selama progresnya bagus, setiap hasil trading keuntungannya jadikan saham ANTM.
Kalau Investor bisa saja beli dan simpan dan sambil di cek harga emas dan progres kinerja per kwartal masih sesuai atau diatas ekspektasi tidak. Kalau sesuai yah hold terus sampai dapat dividen tahun depan, baru bisa banggakan capital gain pluis dividen 2x.

Bukannya Investor tapi tidak perhatikan masa depan yang akan terjadi, tapi beli hanya karena Perusahaan Besar yang katanya tidak akan bankrut tapi melupakan kalau kinerja tahun 2025 lesu turun tajam. Yah otomatis EPS kedepan akan jeblok dan Dividen yield juga akan jatuh untuk tahun depan. Kalau posisi seperti itu jangan ngomel kalau harga saham trend turun, atau naik bentar kemudian turun lebih dalam.
Kalian mau investor atau trader itu harus mengetahui perkembangan apa yang terjadi dan prospek kedepan bagaimana.

$BBRI $ITMG