Situasi sekarang rasanya sudah membaik atau belum, ya?

Kalau denger angka angka ekonomi, keknya kok belum ya? Pertumbuhan ekonomi Q1 2025 katanya paling terendah sejak 2021. Baca laporan keuangan, beberapa emiten mulai terdampak situasi sekarang. Minimal, growthnya terbatas - untuk bisa mencapai itu, rasanya mungkin effortnya 2x-3x lebih besar dibandingkan sebelum sebelumnya. Artinya mungkin memang kita harus realistis bahwa kondisi memang belum baik baik saja.

Tapi apakah situasinya gelap? Seperti kata Presiden Prabowo Subianto, “saya bangun pagi, saya lihat Indonesia cerah”. Meski realitas mengatakan bahwa mungkin saja gelap, tapi secara manusiawi kita tentu mengharapkan situasi yang cerah akan tiba nantinya. Kalau terjebak dalam kegelapan melulu, kita ngga bakal keluar dari situasi sulit, macam pandemi silam. Ya ga?

Kali ini, sebagai wasiat untuk diri saya sendiri dan para hadirin hadirat sekalian (udah macam khotbah Sholat Jumat wkwkwk), saya akan mengingatkan kita semua tentang dua hal ini, realitas dan harapan. Dua hal ini, menurut saya semacam gas dan rem (atau mungkin kopling) dalam mengarungi kehidupan. Kok bisa?

Dengarkan hanya di Spotify dan Noice Cerita Dibalik Duit.

$BBRI $BREN $AMMN