Hype Emiten. Rabu, 7 Mei 2025
Kata kunci: INET, kabel bawah laut, IRU, konektivitas internet, NAP, ekspansi Singapura
INET Bangun Kabel Bawah Laut Jakarta–Batam–Singapura: Misi Besar Kuasai Gerbang Internet ASEAN
Ringkasan:
PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET) resmi mengumumkan proyek ambisius pengembangan jaringan kabel bawah laut Jakarta–Batam–Singapura melalui anak usahanya PT Jejaring Mitra Persada (JMP), bagian dari entitas PT Ketrosden Triasmitra Tbk (KETR). Dengan investasi sebesar US$20 juta, proyek ini akan meningkatkan kapasitas konektivitas hingga 400 terabyte dan memperluas pengaruh INET ke ranah internasional melalui skema Indefeasible Right of Use (IRU).
Highlight Fakta Penting:
Investasi: US$20 juta atau setara ±Rp320 miliar
Skema: IRU (hak penggunaan jangka panjang)
Kapasitas tambahan: hingga 400 TB (per jalur 25–30 TB)
Target operasi penuh: Desember 2025–Januari 2026
Target pendapatan: Rp156 miliar (2026), Rp250 miliar (2027)
Potensi lisensi: Network Access Provider (NAP)
1. Kabel Laut dan Akses Mandiri ke Internet Global
Kabel bawah laut adalah tulang punggung komunikasi internet dunia. Dengan membangun jalur sendiri dari Jakarta ke Batam hingga Singapura, INET tidak hanya memperkuat kapasitas domestik, tapi juga membuka gerbang internasional secara mandiri. Melalui skema IRU, INET mendapatkan hak eksklusif penggunaan kapasitas jaringan untuk jangka panjang tanpa harus menyewa dari operator lain.
Langkah ini krusial untuk menciptakan kemandirian konektivitas nasional, dan bisa menjadi game changer bagi model bisnis Internet Service Provider (ISP) lokal.
2. Menembus Pasar Internasional: Singapura Jadi Pintu Masuk ASEAN
Singapura adalah pusat digital Asia, tempat di mana banyak data center, perusahaan teknologi, dan koneksi internasional berlabuh. Dengan menyambungkan jaringan langsung ke Singapura, INET memposisikan diri sebagai pemain strategis yang bisa menjembatani kebutuhan konektivitas antara Indonesia dan dunia luar. Ini bukan cuma ekspansi fisik, tapi juga ekspansi strategis yang mengubah positioning bisnis INET di mata investor.
3. Potensi Menjadi Network Access Provider (NAP)
Dengan kepemilikan jalur internasional yang independen, INET kini memiliki peluang untuk mengajukan lisensi sebagai NAP. Ini akan memungkinkan INET menjual akses internasional secara langsung ke ISP atau korporasi lain di Indonesia tanpa perantara. Posisi ini mirip seperti “tol jalan bebas hambatan” untuk data — INET menjadi pengelola jalan, bukan hanya penyewa jalur.
4. Menjawab Kebutuhan Bandwidth Nasional
Di Jawa, INET telah menjadi mitra bagi lebih dari 200 ISP lokal dari total ±850 ISP yang beroperasi. Permintaan akan bandwidth tinggi dari rumah tangga, bisnis, hingga layanan digital terus melonjak. Sementara di luar Jawa, pemerataan akses masih jadi tantangan besar. Dengan jaringan bawah laut ini, INET memperkuat infrastruktur untuk mengatasi bottleneck dan mengurangi biaya konektivitas lintas wilayah.
5. Proyeksi Kinerja dan Dampaknya ke Saham INET
Manajemen menargetkan pendapatan mencapai Rp156 miliar pada 2026 dan naik menjadi Rp250 miliar pada 2027. Bila infrastruktur rampung tepat waktu dan lisensi NAP diperoleh, bukan tak mungkin INET masuk jajaran penyedia jaringan tulang punggung (backbone) nasional, sejajar dengan para raksasa.
Dengan valuasi yang masih relatif kecil dan cerita pertumbuhan yang mulai global, INET bisa mencuri perhatian investor teknologi dan infrastruktur digital dalam negeri. Apalagi proyek ini tak hanya tambal sulam jaringan, melainkan inisiatif strategis jangka panjang.
Kesimpulan:
INET sedang memainkan langkah catur besar dalam peta infrastruktur digital Indonesia. Dengan membangun jalur bawah laut ke Singapura dan mengincar lisensi NAP, perusahaan ini bergerak dari sekadar penyedia koneksi lokal menjadi calon pemain utama di ASEAN. Bagi investor yang percaya pada masa depan konektivitas dan digitalisasi nasional, INET layak jadi saham yang diamati lebih dekat.
Bagaimana menurutmu Apakah proyek ini bisa jadi batu loncatan INET ke level berikutnya Atau justru terlalu ambisius untuk perusahaan sekelas mereka Yuk diskusi bareng
🌐
$WIFI internet murah
$INET infrastructure
$KETR kontraktor
