Analisa Fundamental DATA 2025
PT Remala Abadi Tbk dengan kode saham DATA adalah emiten teknologi yang cukup menarik untuk diamati. Berbasis di Jakarta, perusahaan ini berfokus pada penyediaan layanan internet, solusi cloud, dan integrasi teknologi informasi lainnya. Dalam beberapa tahun terakhir, DATA mulai mencuri perhatian karena kinerjanya yang terus membaik dan model bisnisnya yang mengikuti tren digitalisasi di Indonesia. Meskipun belum terlalu dikenal luas oleh investor ritel, DATA memiliki potensi pertumbuhan yang patut diperhitungkan.
Sepanjang tahun 2024, DATA mencatatkan kinerja keuangan yang sangat solid. Pendapatan perusahaan tumbuh 20 persen secara tahunan menjadi Rp348,2 miliar. Tapi yang lebih mengejutkan adalah lonjakan laba bersihnya yang naik hingga 271 persen menjadi Rp96,6 miliar. Margin laba bersih yang dicapai pun sangat tinggi, mencapai 27,7 persen, mengindikasikan bahwa perusahaan cukup efisien dalam menjalankan operasionalnya di tengah persaingan yang ketat di sektor digital dan infrastruktur data.
Kalau kita lihat struktur neracanya, DATA termasuk perusahaan dengan modal yang sehat. Total aset mencapai Rp381,2 miliar dan ekuitas berada di Rp263,1 miliar, dengan rasio utang terhadap ekuitas hanya sekitar 0,45 kali. Ini berarti perusahaan tidak terlalu agresif menggunakan utang untuk ekspansi dan lebih mengandalkan kekuatan kas dan ekuitas sendiri. ROA dan ROE juga tinggi, masing-masing di angka 25 persen dan 36 persen, mencerminkan bahwa setiap aset dan modal yang digunakan benar-benar produktif.
Tapi kalau kita bicara soal valuasi, saham DATA sudah tergolong premium. Price to Earnings Ratio-nya berada di kisaran 27 kali dan Price to Book Value-nya bahkan menyentuh 9,88 kali. Ini menunjukkan bahwa pasar menaruh harapan yang sangat tinggi terhadap pertumbuhan jangka panjang DATA. Untuk investor dengan gaya growth investing, hal ini bisa dimaklumi. Namun bagi investor value investing klasik, valuasi setinggi ini bisa menjadi pertimbangan besar karena margin of safety-nya jadi sangat sempit.
Bagi investor yang mengutamakan kestabilan dan valuasi konservatif, DATA mungkin belum masuk kriteria ideal untuk dibeli saat ini. Tapi buat investor yang percaya pada potensi pertumbuhan sektor data, konektivitas, dan digital infrastructure di Indonesia, DATA adalah saham kecil yang bisa tumbuh besar dalam beberapa tahun ke depan jika dikelola dengan disiplin dan inovatif.
Risiko tetap ada, terutama dari sisi persaingan dengan pemain besar lain di sektor yang sama dan potensi kenaikan biaya operasional seiring ekspansi jaringan. Selain itu, valuasi yang mahal juga membuat ruang koreksi harga saham lebih besar kalau ekspektasi pasar tidak tercapai. Namun begitu, DATA sudah menunjukkan bahwa mereka mampu tumbuh cepat dan mengubah rugi jadi laba dalam waktu relatif singkat.
Buat kamu yang sedang mencari saham teknologi dengan fundamental yang mulai solid tapi valuasinya belum terlalu gila-gilaan seperti startup digital lainnya, DATA bisa jadi alternatif. Tapi ingat, riset tetap wajib dilakukan dan profil risiko perlu disesuaikan. Kalau kamu ingin bahas lebih dalam saham-saham seperti ini atau belajar bareng komunitas investasi, silakan join ke grup Telegram kami di sini: https://stockbit.com. Artikel ini dibuat untuk tujuan edukasi dan bukan ajakan beli atau jual. Semua keputusan investasi tetap sepenuhnya di tangan kamu.
$DATA $WIFI $TLKM