Harga saham PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa 6 Mei 2025 pukul 16:14 WIB adalah Rp 1.765.

Berikut adalah analisis teknikal, indikator, support resisten, dan prediksi untuk saham JPFA:

Analisis Teknikal:

Trend: Beberapa analisis menyebutkan JPFA masih berada dalam bullish trend jangka panjang, meskipun terkoreksi dalam jangka pendek.

Pola: Terbentuk pola rally-base-rally yang mengindikasikan potensi kenaikan. Beberapa analisis juga melihat potensi rebound.

Candlestick: Beberapa pola candlestick menunjukkan potensi rebound.

Indikator Teknikal:

Moving Averages (MA):

MA5 dan beberapa MA jangka pendek lainnya menunjukkan sinyal beli.

MA20, MA50, MA100, dan MA200 cenderung memberikan sinyal jual atau bearish.

Oscillators:

RSI (14) berada di area netral atau memberikan sinyal jual.

Stochastic %K dan Stochastic RSI menunjukkan kondisi oversold yang bisa menjadi sinyal beli.

MACD menunjukkan sinyal beli (golden cross dan berada di teritori positif menurut satu analisis). Namun, analisis lain menunjukkan MACD masih negatif.

Indikator Lain:

ADX (14) menunjukkan tren yang kuat (sinyal jual).

Williams %R berada di area oversold (sinyal beli).

Bollinger Band: Harga berada di area lower band yang bisa mengindikasikan potensi rebound.

Support dan Resisten:

Support:

Rp 1.740

Rp 1.690 - Rp 1.715

Rp 1.650 - Rp 1.690 (kemungkinan area beli jika terjadi penurunan lebih lanjut)

Rp 1.225 (swing low)

Rp 700 - Rp 715 (area penting)

Rp 680 - Rp 685

Rp 650 - Rp 660 (support jangka panjang)

Resisten:

Rp 1.770

Rp 1.780

Rp 1.935

Rp 2.015 - Rp 2.040 (area kritis)

Rp 2.140 - Rp 2.150

Rp 2.230

Rp 750 - Rp 760 (banyak tekanan jual)

Rp 800 - Rp 820

Prediksi:

Beberapa analis memberikan target harga 1 tahun untuk JPFA dengan estimasi maksimal Rp 2.500 dan estimasi minimal Rp 1.600, dengan rata-rata di sekitar Rp 2.300 - Rp 2.422, yang mengindikasikan potensi kenaikan (upside).

Dalam jangka pendek, dengan indikator stochastic yang oversold dan harga berada di dekat area support, ada potensi untuk rebound menuju area resisten terdekat di Rp 1.770 - Rp 1.780, bahkan lebih tinggi jika momentum berlanjut.

Namun, perlu diperhatikan bahwa MA jangka menengah dan panjang masih menunjukkan tekanan jual. Jika support di area Rp 1.740 jebol dengan volume besar, koreksi lebih lanjut ke area support berikutnya mungkin terjadi.

Sentimen positif menjelang Ramadan sebelumnya sempat menjadi katalis positif, dan kinerja keuangan perusahaan yang meningkat juga bisa menjadi sentimen positif.

Kesimpulan:

Secara teknikal, JPFA menunjukkan potensi rebound jangka pendek setelah terkoreksi dan mencapai area oversold. Namun, investor perlu berhati-hati dan memperhatikan level support dan resisten penting. Konfirmasi rebound akan lebih kuat jika harga berhasil menembus resisten terdekat dengan volume yang signifikan.

Disclaimer: Analisis ini bersifat teknikal dan bukan merupakan saran investasi. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan Anda. Lakukan riset dan analisis lebih lanjut sebelum mengambil keputusan investasi.

$JPFA