Investasi Vs Spekulasi
What is it?
Ada 2 arena dipasar saham yg berbagi opini bagaimana cara menghasilkan uang dibursa, specially bursa saham.
Apapun metodenya, pada akhirnya pelaku pasar hanya akan mengenali dirinya sendiri berdiri diposisi yg mana? Investor atau spekulator. That's it. Lalu dimana kamu berdiri? So find out your potition soon. Karena hanya dengan mengetahui posisi mu, maka kamu tau prinsip2 apa yg harus kamu terapkan dalam melakukan jual-beli saham.
Ya pada akhirnya seorang investor pun akan menjual sahamnya, hanya pada posisi harga yg ditawarkan jauh melebihi nilai instrinsiknya, hal itu pun yang dilakukan oleh spekulator, hanya akan bahagia menjual ketika melebihi harga belinya.
Silahkan anda mulai memahami seperti apa anda? Dan bagaimana diri anda dibursa?
Lets check out.
Investasi,
Kita harus mengutip, philosopy gurunya warrent buffet terkait pengertian investasi.
"An investment operation is one which, upon thorough analysis, promises safety of principal and an adequate return. Operations not meeting these requirements are speculative" (Ben Graham)
1. Analisis menyeluruh
2. Menjanjikan keamanan
3. Return yang memuaskan
Tesis sempurna untuk menerjemahkan apa itu operasi investasi.
Ofcourse sebuah investasi mengharuskan hasil yg memuaskan dimasa depan karena apabila tidak maka operasi tersebut hanya menyisakan kesia-siaan.
Kemudian warrent buffet yang dianggap murid terbaik yg pernah belajar ke Ben Graham, menambahkan distorsi yg selaras dengan pemikiran gurunya sbb;
"The first rule of an investment is don’t lose [money]. And the second rule of an investment is don’t forget the first rule"
Kita tidak boleh kehilangan uang kita, artinya sebelum berinvestasi kita harus memastikan margin keamanan yg cukup.
Itu akan menyebabkan anda berpikir dan menganalisa kemudian mengetahui nilai intrinsik dari emiten yg anda beli.
Apapun thesisnya saya rasa filosopi bapak value investing tsb masih sangat relevan dan logis di pemikiran saya. Seorang investor hanya akan berkepntingan terhadap suatu saham apabila saham tersbut menawarkan
1. Nilai intrinsik yg baik (perusahaan dengan fundamental busines yg baik - analisis)
2. Ditawarkan dalam harga yg baik (jauh dibawah nilai instrinsiknya (Margin of safety)
3. Menjanjikan earning masa depan yg baik yg dalam hal ini pasti membutuhkan waktu untuk pembuktiannya.
Cukup thesis sederhana tersbut, bisa menjadi pedoman bagi seorang investor melalui perjalanan investasinya.
Terkait metrik metode penilaian, saya rasa kita semua akan mudah memahami nya jika mampu meresapi dasar-dasar investasi yg baik. Karena pandangan diatas akan mengharuskan diri anda untuk kemudian belajar dan berpikir bagaimana menjadi seorang investor yg mandiri.
Spekulator,
Lalu diseberang jalan anda harus juga memperhatikan posisi spekulator yg ikut bermain dilapangan yg sama. Hanya saja mereka yg mengatasnamakan diri mereka sensdiri sebagai "investor" jangka pendek. Terus sibuk berpindah-pindah dalam mencari peluang, terkadang mereka menemukan peluang yg akhirnya menjadi baik, namun tidak jarang berakhir lebih buruk, mereka bermain dengan ilmu statistik, yg memang akan lebih akurat jika menggunakan time frame yg lebih pendek, karena kepastian dari sesuatu yg tidak pasti merasa mampu mereka ukur dengan lebih akurat. Apakah itu patern, behavior market, psikologis jangka pendek, pergerakan market maker, dsb menjadi sesuatu yg lebih relevan bagi mereka dibandingkan hanya mengikuti kinerja fundamental suatu operasi bisnis. Mereka hanya akan dengan senang hati mengikuti story fundamental jika hanya diikuti dengan pergerakan-pergerakan jangka pendek yg lebih bisa mereka pahami sebagai sebuah signal yg kuat. Mungkin tidak ada waktu yg cukup bagi mereka untuk mengilhami, operasi bisnis sebuah perusahaan dimasa depan melalui tindak-tindakan yg dinilai berjalan natural dan alamiah.
Sebagai contoh :
Terlalu lama bagi mereka menunggu selama 4 tahun untuk perusahaan sawit menghasilkan fresh palm fruit secara optimal,
Terlalu lama menunggu selama 3 tahun setelah perusahaan tambang menemukan cadangan mineral berharga untuk bisa ditambang dan diproduksi
Etc. Etc.
Dari 2 arena diatas yg bersama2 menciptakan kondisi pasar maka anda hanya harus konsisten dengan posisi berdiri anda, akan selalu ada godaan ketika anda adalah seorang investor untuk bertindak spekulatif pasar jangka pendek yg riuh, dan terjebak sebagai spekulan dadakan, begitu pun sebaliknya. Oleh karena anda terus bergerak mengikuti ritme pasar yg tentu disediakan untuk kedua posisi diatas. Yah memang begitu pasar diciptakan, ga lucu juga klo dalam sebulan harga saham ga bergerak dan disitu2 aja.
Please think, and be smart ya semua.
Goodluck....
$TSPC $LSIP $RALS