$NINE Proses Backdoor Poh Resources ke NINE memang agak laen. Ya mungkin Poh ngk mau ngeluarin duit atau memang ngk punya duit, bahkan buat sekedar jasa penilaian ulang aset tambang mereka sekarang dan jasa proses Backdoor dan uang buat beli saham mayoritas NINE di 19 perak, yang hanya 40M, berbanding aset 3T. Pakai lah AOF buat bantu.
Aset mereka di Mongolia dan di Kamboja memang gede, tapi gali di inner mongolia itu susah, letaknya ditengah benua asia dan karena jarak ke buyer (pesisir china) jauh banget harus pakai kereta api dan bangunnya perlu duit gede banget, bayangin bangun jalur kereta > 1000km.
Mau numpang jalur pihak lain aja susah, karena produsen eksisting saja susah kekurangan jalur.
Wacana hidupnya kembali Poh Resources itu (setelah gagal 10 tahun di Australia listing, tapi ngk berhasil produksi juga) juga karena mereka berniat ambil tambang di Indonesia (Kalimantan dan Sumatera). Walaupun kalimantan luas, tapi sungai2nya lebar dan cukup dalam untuk bargage, sehingga untuk transportasi sangat terbantu.
Di valuasi sekarang 340M,, RI pertama 80M, jadi valuasi market 420M. kalau mau RI, 3T,,minimal harga dimarket harus 1,5T agar RInya orang pada mau tebus.
Tapi masalahnya di Advance (AOF) itu kayaknya ngk punya duit juga, asyik tradingin saham NINE mereka, kya mungkin karena mereka standby buyer dan biar ada duit cash untuk nebus RI dan sebagai stanby buyer RI. Cash yang akan masuk ke balance sheet NINE untuk jasa2 akuisisi POH.
Ya gitulah dua2nya tidak punya uang (cukup). Parahnya lagi eks founder dikasih lepas harga sahamnya ke market, harga ke swing dalam.
Soal aset tambang Indonesia apakah menarik? ya kalau asetnya di Kalimantan Tengah yang cadangan 18juta ton agak menarik, karena dikalteng sungainya gede, bisa bargage. Kalau yang disumatera 10juta ton, kurang menarik, karena biasanya transportasi di sumatera itu harus darat, dan banyak daerah udah larang bawa hasil tambang lewat jalan umum sekarang (jadi harus buat sendiri), sedangkan Poh ngk punya uang.
Tapi berkaca ke BOSS, tantangan nambang batu bara kalau modal cekak ya susah juga. Kata kawan anak tambang kalau mau gali 1juta ton pertahun, untuk tambang baru minimal harus punya 1T jaga2 loe sial, atau irit2 milih kontraktor murah malah tambangnya kelelep.
Ya kenapa beli NINE dipucuk? karena mereka sudah clear mau Backdoor 3T, ya walaupun Poh gagal 10 tahun untuk produksi, Poh dan AOF ngk punya duit, dan ngk ada jaminan aset tambangnya di Kalimantan dan Sumatera bisa produksi dan gk gagal.
Ya kenapa beli dipucuk? kenapa ngk di 100 beberapa hari lalu, jawabannya "seandaianya aku tau"
Ngk usah beli NINE