[IPO $FORE & Strategi Aktivasi Digital: Sebuah Catatan]

Sambil ramai-ramai memperhatikan pergerakan saham $FORE pasca IPO, saya justru tertarik pada strategi aktivasi dan konversi pelanggan yang mereka jalankan paralel dengan proses listing.

Beberapa temuan lapangan dan observasi pribadi:

1️⃣ Seluruh outlet Fore sudah 100% cashless (kata Kakak kasir yang melayani). Saat transaksi, saya diminta nomor WhatsApp — katanya untuk struk virtual. Wajib? Enggak. Tapi jelas ini langkah awal untuk membangun database pelanggan berbasis kontak langsung.

2️⃣ Strategi funneling dari investor → pengguna aplikasi
Mereka yang membeli saham $FORE saat IPO atau sesudahnya dalam periode tertentu, dapat kopi gratis. Tapi cara klaimnya cerdas:
• Konfirmasi dikirim via email (artinya kolaborasi dengan sekuritas).
• Untuk klaim, wajib download aplikasi Fore.
• Kode kopi gratis bahkan bisa direferensikan ke orang lain, yang juga harus aktivasi aplikasi.

Terlihat jelas: strategi akuisisi, aktivasi, konversi, dan retensi sedang dijalankan bersamaan.

3️⃣ Objektifnya?
• Memperluas segmen pelanggan dari jalur investor retail.
• Mengukur efektivitas promosi dan ROI akuisisi.
• Dalam jangka panjang: boosting sales, margin, dan tentu saja net income.

Saya cek di App Store, aplikasi Fore masih di posisi Top 3 kategori Food, di bawah Kopi Kenangan tapi di atas McD dan Tomoro.

⸻

Apakah strategi ini efektif dalam jangka panjang? Apakah bisa menjaga engagement dan retensi?

Saya tidak (belum) berani klaim. Tapi ini adalah langkah marketing-tech + kapital market yang menurut saya layak dicermati dan dipelajari.

⸻

[DISCUSS]
Apkah strategi ini bakal sustain dan berdampak ke bottom line atau sekadar euforia IPO saja?