Strategi Dividend Hunter Karbitan
Disebut dividen hunter karbitan karena emoh hold saham lama - lama. Cuma mau manfaatkan jadwal dividen cum, ex, dan payment. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Kalau ngomongin strategi berburu dividen, apalagi di saham-saham kelas berat kayak BBRI, ada banyak cara buat nikmatin hasilnya. Tapi kalau dirangkum, ada tiga pendekatan paling populer yang biasanya dipakai para dividend hunter: langsung cabut setelah dapet hak dividen, nambah posisi saat harga turun di ex date, atau jual cepat di hari ex date tanpa nunggu payment date. Masing-masing punya pola pikir, tingkat risiko, dan potensi cuan yang beda-beda. Dan menariknya, di 2025 ini $BBRI ngasih panggung yang pas banget buat ngebandingin ketiga strategi itu secara langsung, lengkap dengan datanya.
⏩Strategi pertama, yang paling umum dan aman, adalah Dividen Langsung Cabut (DLC). Gaya ini dipilih oleh investor yang cuma mau dapet dividen tanpa ribet mikirin harga saham ke mana. Mereka beli saat cum date buat dapet hak dividen, lalu jualnya nunggu payment date—biasanya berharap harga udah stabil lagi. Kita simulasikan:
Simulasi Strategi 1 – DLC:
Beli 100.000 lembar saham BBRI saat cum date di harga Rp3.800 = Rp380.000.000
Biaya beli (0,19%) = Rp722.000
Jual semua di payment date di harga Rp3.730 = Rp373.000.000
Biaya jual (0,29%) = Rp1.081.700
Rugi selisih harga (capital loss) = Rp7.000.000
Total biaya transaksi = Rp1.803.700
Dapet dividen: Rp208,4 x 100.000 = Rp20.840.000
Pajak dividen 10% = Rp2.084.000
Dividen bersih masuk rekening = Rp18.756.000
Cuan akhir = Rp18.756.000 - Rp7.000.000 - Rp1.803.700 = Rp9.952.300
Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
⏩Strategi kedua adalah gaya Buy-the-Dip Dividend Rebound (BDDR). Ini buat yang lebih agresif—gak cukup beli sekali, dia beli lagi pas harga turun di ex date, dan jual semua di payment date saat harga naik lagi. Tujuannya: dapet dividen, dapet capital gain juga. Perlu nyali dan modal lebih, tapi potensi untungnya juga dobel. Simulasinya begini:
Simulasi Strategi 2 – BDDR:
Beli 100.000 lembar saat cum date Rp3.800 = Rp380.000.000
Beli lagi 100.000 lembar saat ex date Rp3.630 = Rp363.000.000
Total modal = Rp743.000.000
Total biaya beli (0,19%) = Rp1.411.700
Jual semua 200.000 lembar di payment date Rp3.730 = Rp746.000.000
Biaya jual (0,29%) = Rp2.163.400
Capital gain = Rp3.000.000
Dividen dari 100.000 lembar pertama = Rp20.840.000
Pajak dividen 10% = Rp2.084.000
Dividen bersih = Rp18.756.000
Total biaya transaksi = Rp3.575.100
Cuan akhir = Rp3.000.000 + Rp18.756.000 - Rp3.575.100 = Rp18.180.900
Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
⏩Lalu strategi ketiga yang lebih cepat dan efisien: jual langsung di hari ex date (One-Day Exit). Ini cocok buat yang gak mau nunggu lama, cukup puas dapet dividen dan langsung keluar begitu dapet hak, asalkan harga saham gak ARB. Keuntungannya? Bisa dapet cash lebih cepat dan risiko lebih kecil kalau pasar nggak terlalu panik. Tapi potensi cuan biasanya tipis, malah sering rugi. Mari kita lihat simulasinya:
Simulasi Strategi 3 – One-Day Exit:
Beli 100.000 lembar saat cum date Rp3.800 = Rp380.000.000
Biaya beli (0,19%) = Rp722.000
Jual semua langsung di ex date Rp3.630 = Rp363.000.000
Biaya jual (0,29%) = Rp1.052.700
Capital loss = Rp17.000.000
Total biaya transaksi = Rp1.774.700
Dividen didapat: Rp20.840.000
Pajak dividen 10% = Rp2.084.000
Dividen bersih = Rp18.756.000
Cuan akhir = Rp18.756.000 - Rp17.000.000 - Rp1.774.700 = -Rp18.700 (nyaris impas)
Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Dari ketiga strategi ini, bisa disimpulkan: kalau kamu main aman dan sabar, DLC masih kasih untung bersih hampir Rp10 juta. Kalau kamu punya modal lebih dan berani nambah saat koreksi, BDDR bisa kasih untung dua kali lipat. Tapi kalau kamu maunya cepet cabut dan gak ribet nunggu-nunggu, jual langsung di ex date bisa jadi pilihan—asal harga gak anjlok. Masing-masing strategi punya tempatnya, tergantung gaya main kamu: mau santai, mau agresif, atau mau cepet kelar. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Nah, ini dia poin penting yang sering dilupain investor musiman: semua strategi dividend hunter itu hanya cantik di atas kertas kalau sahamnya nggak kena ARB berjilid-jilid setelah cum date. Ibaratnya, kamu bisa atur strategi sebaik apa pun, tapi kalau pasarnya ngamuk dan harga digebuk berturut-turut, semua skenario jadi ambyar.
Kalau pasca cum date harga saham langsung disambut auto reject bawah (ARB) berhari-hari, ya udah selesai. Mau kamu DLC, BDDR, atau langsung cabut di ex date, semuanya nyangkut bareng. Dividen yang kamu dapet nggak bakal nutup kerugian harga, apalagi setelah potong fee dan pajak. Bahkan strategi yang paling defensif sekalipun, kayak jual cepat di ex date, jadi gak bisa dieksekusi karena gak ada bid—alias kamu gak bisa jual, meskipun pengen banget.
Makanya, sebelum pakai strategi apapun, ada satu syarat utama yang gak bisa ditawar: hindari saham yang punya potensi koreksi brutal pasca dividen. Ini biasanya terjadi di saham-saham kecil, gorengan, atau yang punya histori "bagi dividen cuma buat nyangkutin investor". Karena harga yang turun pelan masih bisa diakalin dengan strategi, tapi harga yang kejatuhan ARB berjilid itu udah masuk wilayah neraka pasar modal. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Contohnya?
Saham gorengan yang bagiin dividen 30-40% dari harga, bikin orang tergiur masuk, padahal sehari setelah cum date langsung auto reject dan gak pulih sampai berbulan-bulan.
Bahkan kadang saham blue chip pun bisa koreksi kalau kondisi makro lagi jelek atau ada sentimen negatif mendadak (misal sentimen suku bunga, isu makro, atau laporan keuangan buruk).
Jadi intinya: strategi cuma jalan kalau pasarnya logis dan likuid. Kalau kamu masuk ke saham yang rawan drama, strategi paling bijak bukan DLC, bukan BDDR, bukan One-Day Exit—tapi Don’t Touch. Karena dalam kasus kayak gitu, bukan dividend trap lagi namanya... tapi udah dividend slaughterhouse.
Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx
Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
$BMRI $BBNI
1/2