Catatan Pribadi. Selasa, 22 April 2025.
Kata kunci: Dividen, Keystat, Metrik.
---
"Mau Cuan Rutin dari Saham? Ini 8 Keystat Penting untuk Strategi Dividend Investing"
Di tengah tren pasar yang seringkali fluktuatif, strategi dividend investing tetap jadi andalan para investor jangka panjang yang mengincar pendapatan pasif stabil. Namun, memilih saham dividen bukan sekadar mengejar yield tinggi—dibutuhkan pemahaman atas sejumlah indikator kunci atau keystat yang mencerminkan kualitas dan keberlanjutan dividen.
Berikut 8 metrik utama yang perlu diperhatikan sebelum mengoleksi saham dividen:
---
1. Dividend Yield (%)
Rasio antara dividen tahunan per saham dengan harga saham saat ini.
Formula: (Dividen / Harga Saham) x 100
Semakin tinggi yield, semakin menarik secara pendapatan. Namun, yield yang terlalu besar bisa jadi sinyal bahaya jika tak didukung oleh fundamental yang kuat.
---
2. Dividend Payout Ratio (%)
Mengukur seberapa besar laba bersih yang dibagikan sebagai dividen.
Formula: (Dividen / EPS) x 100
Idealnya berada di kisaran 30–70%. Payout ratio yang terlalu tinggi berisiko menggerus kemampuan perusahaan untuk bertumbuh atau bertahan saat krisis.
---
3. Dividend per Share (DPS)
Nilai nominal dividen yang dibayarkan untuk setiap lembar saham.
Perhatikan tren DPS dalam 3–5 tahun terakhir: apakah stabil, meningkat, atau fluktuatif? Konsistensi adalah kunci.
---
4. Earnings per Share (EPS)
Ukuran laba bersih per saham. EPS yang sehat dan terus tumbuh menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menjaga kelangsungan dividen jangka panjang.
---
5. Free Cash Flow (FCF)
Uang kas yang tersedia setelah pengeluaran modal (capex).
Dividen dibayar dari kas, bukan dari laba akuntansi. Tanpa FCF yang solid, dividen bisa berisiko.
---
6. Return on Equity (ROE)
Tingkat pengembalian modal yang diberikan kepada pemegang saham.
ROE tinggi dan stabil menunjukkan efisiensi manajemen dalam menghasilkan keuntungan—modal penting untuk mempertahankan pembagian dividen.
---
7. Debt to Equity Ratio (DER)
Indikator struktur modal perusahaan.
DER rendah menandakan perusahaan tidak terlalu terbebani utang, sehingga lebih fleksibel dalam membagikan dividen tanpa tekanan dari kewajiban bunga.
---
8. Riwayat Pembagian Dividen
Track record adalah segalanya.
Perusahaan yang konsisten membagikan dividen bahkan saat kondisi pasar menantang menunjukkan komitmen jangka panjang kepada pemegang saham.
---
Penutup:
Dividen bukan sekadar angka di atas kertas, tapi representasi dari kekuatan fundamental dan kedisiplinan manajemen. Dengan memahami keystat di atas, investor dapat memilih saham dividen bukan hanya karena janji yield tinggi, tapi karena kualitas dan keberlanjutan pendapatannya.
Karena, seperti kata Warren Buffett:
"Only buy something that you’d be perfectly happy to hold if the market shut down for 10 years."
---
$TSPC $SIDO $SMDR