imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Berinvestasi di saham menawarkan potensi keuntungan besar, tetapi juga memiliki **risiko** yang harus dipahami sebelum memulai. Berikut adalah **risiko utama saham** yang perlu Anda ketahui:

---

### **1. Risiko Pasar (Market Risk)**
- **Harga saham bisa naik/turun** karena faktor ekonomi makro (contoh: inflasi, suku bunga, nilai tukar rupiah, kebijakan pemerintah).
- **Contoh**: Saham turun saat terjadi resesi atau krisis global (seperti pandemi COVID-19).

2. Risiko Likuiditas**
- **Susah dijual** jika saham tidak banyak peminatnya (saham gorengan/small-cap).
- **Contoh**: Saham tidak likuid bisa membuat Anda "terjebak" saat ingin jual.

3. Risiko Perusahaan (Fundamental Risk)**
- **Perusahaan bangkrut/rugi** → saham bisa anjlok bahkan **delisting** (dihapus dari bursa).
- **Contoh**: Saham **MMIX** (Merdeka Copper Gold) pernah turun drastis karena masalah keuangan.

4. Risiko Emosional (Psikologis)**
- **Panik jual saat turun (FUD - Fear, Uncertainty, Doubt)** atau **serakah saat naik (FOMO - Fear of Missing Out)**.
- **Contoh**: Investor baru sering jual rugi saat harga turun sedikit.

5. Risiko Dividen Tidak Dibagikan**
- **Perusahaan bisa skip bagi dividen** jika kinerja buruk.
- **Contoh**: Saham **BBRI** tidak bagi dividen di 2020 karena dampak COVID-19.

6. Risiko Manipulasi Pasar (Saham Gorengan)**
- **Pump & dump**: Oknum bandar naikkan harga saham kecil, lalu dijual massal → investor kecil tertipu.
- **Contoh**: Saham **IKBI, TRAM** pernah jadi korban pump & dump.

### **7. Risiko Kebijakan & Politik**
- **Perubahan regulasi** (misalnya pajak, UU pasar modal) bisa pengaruhi harga saham.
- **Contoh**: Saham rokok turun saat ada aturan kenaikan cukai.

### **8. Risiko Mata Uang (Untuk Saham Asing)**
- Jika investasi di saham luar negeri (contoh: saham AS), **kurs USD-Rupiah** bisa memengaruhi keuntungan.

---

### **Cara Mengurangi Risiko Saham**
✅ **Diversifikasi** (jangan taruh semua uang di 1 saham).
✅ **Investasi jangka panjang** (hindari trading spekulatif).
✅ **Pelajari fundamental & teknikal** sebelum beli.
✅ **Gunakan modal yang bisa "hilang"** (jangan pakai uang pinjaman).
✅ **Tetap tenang & disiplin** (jangan ikut emosi pasar).

**📌 Kesimpulan:**
Saham bisa menguntungkan, tapi **high risk, high return**. Semakin Anda paham risikonya, semakin baik Anda bisa mengelolanya. Mulailah dengan saham **blue-chip atau syariah** yang lebih stabil!

Semoga membantu! 🚀

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy