Multi bagger profit dari saham Cyclical 🌱
=========================================================
Melanjutkan teknik valuasi 6 jenis saham yang dipopulerkan oleh Peter Lynch, setelah cukup lama "mager" dan mencoba mengumpulkan semangat menulis, saya coba untuk mengupas saham cyclical.
Saham cyclical biasanya berhubungan dengan siklus ekonomi dan mayoritas biasanya bisnis komoditas. Saham ini bersifat naik-turun-naik-turun sehingga disebut saham "Cyclical".
Bisnis yang termasuk cyclical adalah bisnis batubara, CPO, minyak, gas, nikel, emas dsb
Secara nature of business, akan ada siklus bottom dan siklus booming tergantung dari jumlah konsumsi, permintaan, dan produksi yang biasanya akan mempengaruhi harga komoditas sehingga mempengaruhi laba dari suatu perusahaan komoditas.
Untuk siklus sendiri dimulai ketika produksi normal, sedangkan permintaan/konsumsi stabil naik (karena industri meningkat, jumlah penduduk meningkat), maka demand naik sehingga harga mengalami kenaikan dan pengusaha akan semakin profit. Ketika semua berlomba menaikan produksi dan konsumsi masih mengimbangi maka laba masih akan tinggi, dan ini dinamakan puncak siklus. Ketika harga masih tinggi, kompetitor baru masuk dan menaikan produksi, maka perlahan harga akan turun. Ketika kompetitor tambah banyak maka, harga akan semakin turun di bottom. Selanjutnya banyak yang akan rugi, sehingga banyak perusahaan bangkrut. Ini sudah masuk fase bottom siklus. Kemudian ketika produksi turun drastis, konsumsi perlahan naik, maka akan mengulangi siklus yang sama.
Untuk mempermudah pemahaman, silahkan lihat di tabel attachment
Sehingga kalo saya boleh bilang quotes Warren Buffet “my favourite holding period is forever” tidak dapat diterapkan untuk saham cyclical, kecuali kita memang hanya mengincar dividen.
Jadi untuk dapat efektif berinvestasi di saham cyclical adalah beli ketika di siklus bottom dan jual ketika di siklus peak.
Sepertinya mudah tetapi kita harus cermat melihat tanda-tanda siklus apakah di bottom atau di peak, dan siklus peak biasanya bisa berlangsung dalam waktu yg lama karena kompetitor perlu menyiapkan perizinan, alat, proses produksi sehingga kita sebetulnya punya cukup waktu untuk “keluar”.
Langsung saja untuk tanda bahwa siklus sudah di bottom dapat diidentifikasi dengan cara sbb:
1. Banyak perusahaan yang tidak efisien akan rugi, bahkan bangkrut.
2. Saham perusahaan yg “the last man standing” PER nya tinggi, karena price komoditas turun drastis sehingga earning drop.
3. Inventory rendah, misal komoditas batubara, ketika inventory batubara PLTU di indonesia sangat terbatas maka ini salah satu ciri sudah mulai di bottom.
Ketika kita mengidentifikasi bahwa siklus sudah di bottom, maka tugas kita selanjutnya adalah cari saham cyclical dengan indikator sbb:
1. Fokus ke “the last man standing”, perusahaan yang mas bertahan walau perusahaan lain sudah rugi atau bangkrut
2. Pilih perusahaan yang memiliki hutang berbunga relatif rendah dibanding kompetitor
3. Pilih perusahaan yang memiliki historical bagi dividen secara stabil, biasanya di peak maka dividen akan sangat besar (> 10%)
4. Pilih perusahaan dengan CFO yang positif.
Ketika kita masuk di siklus bottom dan menjual di siklus puncak, maka profit multi bagger biasanya menjadi target utama para investor. Tetapi ada juga beberapa investor yang bertahan untuk tidak menjual di siklus puncak, karena mereka mempunyai saham cyclical di harga yang sangat rendah sehingga MOS sangat lebar dan mengharakan dividen yang cukup besar setiap tahun nya. Dengan harga rendah, maka dividen yield akan cenderung cukup besar walau siklus akan turun ketika harga komoditas jatuh.
Untuk investor yang sudah berpengalaman, berinvestasi ke saham cyclical dengan ekspektasi mendapat profit multi bagger menjadi salah satu pilihan menarik.
Tetapi bagi investor yang masih baru, perlu jam terbang dan pengetahuan spesifik agar dapat riding the cycle sehingga bisa ikut profit dari saham nya.
Dengan beberapa hal yang saya jabarkan di atas, saya berharap bisa memberikan wawasan tambahan terutama bagi investor yang relatif baru terjun di stock investing. Semoga bermanfaat đź’ˇ
Stay foolish, stay hungry and stay profit!
$PTBA $ITMG $ANTM