sedikit coretan, analisis secara sederhana,
bagi kita yang punya informasi terbatas dan tidak punya followers seperti yang lain.

saya bagi 2 faktor, sisi emiten dan sisi pribadi

A. __> Sisi emiten, saya singkat PRIMA, biar mudah diingat

1. PROFIT ->
Laba bersih wajib tumbuh konsisten / stabil
1.1. Profit tumbuh didorong oleh pendapatan dan atau efisiensi biaya
1.2 Mencari emiten yang punya kue besar, misal sektor perbankan, tambang, Kesehatan, Property

2. RISK
Beli diharga wajar atau dibawahnya

2.1 Murah,

1. EV/EBITDA yang tidak berbeda jauh dengan nilai PER,
analisis ini sbnernya bisa langsung dapat banyak, bisa melihat profitabilitas, melihat valuasi, utang, cash. 1 digit lebih baik
2. EV/EBITDA dan PER dibawah 10

2.2 Analisis teknikal sederhana RSI
Membeli saat oversold

2.3 Analisis fundamental scra sektoral, untuk melihat peforma secara keseluruhan
Ga usah semua, bisa diambil penyumbang laba terbesar. misal 5 emiten dengan laba terbesar

3. INTEGRITY
3.1 Pertumbuhan profit harus di buktikan oleh pertumbuhan cashflow operasi
3.2 Pertumbuhan profit bisa juga dibuktikan dengan pertumbuhan dividen
3.3. Pertumbuhan profit / pendapatan SEWAJARNYA lebih tinggi dibanding pertumbuhan beban/biaya

4. MANAGEMENT
4.1 Mampu menjaga ratio utang. DER, Utang jangka pendek/laba bersih, utang jangka panjang/laba
4.2 Pengendali melakukan akumulasi, buyback lebih bagus. ini insider yang sangat akurat dibanding berita apapun. Hindari emiten yang sering ditradingkan oleh pengendali.
4.3 Bisa membaca rencana pengendali, ini yang sulit, karena informasi kita terbatas. hal ini saya sering saya skip

5. AGILE
5.1 Biasa nya, biasanya nih, yang kepemilikan publik rendah atau kering, cenderung lebih atraktif.

B__> Sisi diri sendiri
1. Psikologis
1.1 PERCAYA DIRI atas analisis sendiri
1.2 Tidak mudah percaya
1.3 Sabar, Sabar menunggu momentum BUY dan sabar menunggu emiten diapresiasi market
2. Keuangan
2.1 Dana dingin
2.2 Dana cadangan sebagai amunisi kalo market tidak mendukung


saya rasa, semua faktor atau indikator diatas harus terpenuhi tanpa kecuali.
1. Murah tapi laba cenderung turun atau turun. bisa jadi emang emiten murahan
2. Laba tumbuh tapi mahal? percuma, cm jadi exit aja. dan ujung2nya waktu tunggu nya jadi lama
3. Laba tumbuh tapi pendptan operasi menurun, berati pertumbuhan laba kemungkinan besar tidak berkelanjutan
4. Semua sudah ok, tapi bukan dana dingin, terkena berita yang BELUM tentu berdampak ke kinerja. akhirnya harga turun, dan ujung2nya cut los.
5. Semua ok, tapi tidak percaya diri. ya percuma tidak punya keyakinan, akhirnya goyah dengan HANYA pergerakan harga yang notabene sementara

Masih proses belajar, tolong jangan dibuly.
kalo ada yang mau menambahkan? monggo ditunggu coretannya.

$TSPC $MIKA SIDO $BBRI