>> TINS: Current PE 2x !!?? <<
Overlooked, interstellar results are coming

Sejak post TINS sebelumnya dan beli dari Sep 2024, bukannya untung malah buntung
Setelah semedi sambil makan opor di kampung, akhirnya mutusin buat all in di TINS.

Mencoba mikirin dari sisi risk nya,

1) Skandal korupsi timah?
Great turnaround story. Bad production practices berhenti.
Cast cost per ton,
Before, 2023 dan sebelumnya= ~21-22.5k
After, 2024= ~17-18k
*selisih 3-4k mungkin ditilep laki nya Sandr* Dew* dan the gengs

2) masuk Danantara jadi ngaco?
short term= no fundamental negative impact. Kalo berkaca dari bank malah ada kemungkinan dividend payout bakal dinaikin
long term= Bad. Potensi conflict of interest makin tinggi. Contoh: TINS dipaksa supply bisnis downstream timah nya hasy*m, pake harga subsidi.

3) Trump tariff policy?
pasti jelek, above expected jadi makin turunin global growth expectation. Before trump, tin price at ~38k, after tariff, jadi ~35k.

Jadi no 2 n 3 beneran valid risks. Tetapi setelah menimbang juga dari sisi opportunities nya,
a) tin price bakalan tetap tinggi karena supply deficit*
supply disruption di,
DRC-Alphamin: 17k/year (6% of global capacity)
Myanmar-Wa: est 30k/year (11% of global capacity)
Produksi Indonesia kemungkinan bakal flattish di ~45-50k (sangat unlikely buat balik ke 70k seperti di tahun 2023)

b) forecasted 2025 PER at ~2.5x

c) yang mungkin paling penting. Dalam waktu dekat bakal banyak event bisa jadi booster,
i) minggu pertama April= FS FY2024 release
ii) akhir April= FY 1Q25 release
iii) Mei-June= Dividend (bisa 5-7%, or higher kalau memang seperti bank”)
iv) akhir Juli= FY2Q25 release

- Sekian, Terima kasih, Amin -

$TINS $ANTM $MDKA