imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Harga $OIL Anjlok, Apakah Harga Pertalite dan Pertamax Bisa Turun?

Pertanyaan salah satu user Stockbit di External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345

Kalau kita bahas soal harga Pertamax dan Pertalite bisa turun atau enggak, jawabannya sebenarnya bisa. Secara teori. Tapi ya itu tadi, semua tergantung "mood" pemerintah dan kalkulasi politik-fiskal yang kadang lebih ruwet dari benang kusut bekas digondol kucing. Sekarang kondisinya cukup menarik: harga minyak dunia udah anjlok cukup dalam. Brent udah di bawah $68 per barel, tepatnya $67,85, dan WTI di $64,63. Ini udah level terendah sejak zaman pandemi 2021, pas dunia masih belajar masak roti sendiri di rumah dan masker jadi barang mahal. Harusnya ini momentum buat nurunin harga BBM, dong? Tapi di Indonesia, harga BBM bisa naik dalam semalam, tapi turunnya butuh musyawarah mufakat lintas kementerian dan sedikit restu langit. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Terus muncul pertanyaan, apakah kasus Pertamax oplosan berpengaruh? Jelas. Negara katanya dirugikan sampai Rp968,5 triliun dalam lima tahun terakhir, atau sekitar Rp17,4 triliun per tahun. Itu belum termasuk kerugian konsumen yang dihitung sekitar Rp47,6 miliar per hari. Jadi meskipun pelaku oplosan sudah diciduk, dan SPBU nakal mulai kena sikat, pertanyaannya: sudah bersih total atau belum? Kalau sistem distribusi masih bolong, bisa jadi harga BBM belum bisa diturunkan karena harus menambal kerugian yang dulu. Ibarat warung kopi yang pernah dibobol maling, pasti sekarang dagangnya lebih hati-hati. Dan kalau perlu, harga kopinya dinaikin dulu buat nutupin gelas yang pecah waktu maling masuk.

Contoh kasus? Bisa lihat tahun 2015. Saat itu harga minyak dunia sempat turun drastis ke level $40-an per barel, tapi harga BBM di Indonesia tetap bertahan tinggi dalam waktu yang lama. Alasannya: subsidi belum dihitung ulang, ada penyesuaian kurs, dan banyak faktor lain yang intinya: belum bisa. Sama juga kayak sekarang. Dolar udah nempel di Rp16.600, mendekati rekor krisis 1998. Dengan kondisi itu, pemerintah punya banyak dalih buat bilang "tunggu dulu". Jadi walaupun harga minyak turun dan pelaku oplosan udah ketangkap, bukan berarti harga BBM langsung turun. Karena yang dihitung bukan cuma harga minyak, tapi juga luka masa lalu, biaya distribusi, nilai tukar, dan entah apalagi yang nggak pernah transparan ke publik.

Jadi harga Pertamax dan Pertalite turun sih bisa. Tapi nggak sekarang. Dan kalaupun nanti turun, yakin bukan karena niat baik semata, tapi karena semuanya sudah dikalkulasi matang—termasuk seberapa besar rakyat bisa teriak di media sosial dan apakah waktunya pas buat narik simpati menjelang kontestasi politik berikutnya. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
$MEDC $ELSA

Read more...

1/8

testestestestestestestes
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy